MAPAY BANDUNG - Kepala Sekolah Alam MI Gaharu, Tria Pratiwi menceritakan kronologi saat sekolahnya didatangi sekelompok massa dari salah satu Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) pada Rabu, 2 November 2022.
Kedatangan LSM itu sendiri menurut Tria Pratiwi adalah terkait adanya sengketa lahan yang ditempati Sekolah Alam MI Gaharu.
Saat itu, SDM Sekolah Alam Gaharu mengadakan pertemuan dengan pihak Yayasan, dan semua siswa dipulangkan.
"Kebetulan di hari Rabu itu jadwal belajar anak-anak di sekolah kami setengah hari saja," kata Tria saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Sabtu 5 November 2022.
Baca Juga: Link Nonton dan Spoiler Preman Pensiun 7 Malam Ini Sabtu 5 November, Gobang Kena Masalah
Sekira pukul 09.00 WIB, kata Tria, terdengar ribut-ribut di area belakang sekolah.
Area belakang sekolah itu memang merupakan area mobilitas keluar masuk Sekolah Alam MI Gaharu.
"Awalnya kami kira itu bukan mengarah ke sekolah, kami kira pawai. Tapi ternyata suara ramai-ramai itu semakin mendekat ke sekolah kami," beber Tria.
Ketika itu, kondisi gerbang Sekolah Alam MI Gaharu sedang dikunci.
Pihak keamanan sekolah tidak membuka gerbang karena merasa khawatir.
Beberapa orang dari LSM tersebut, kata Tria, kemudian menerobos masuk ke area dalam sekolah.
"Pintu gerbang sekolah dirusak oleh orang-orang yang memaksa masuk. Ada beberapa lemparan. Lalu ada penandaan batas wilayah menggunakan cat," ujarnya.
Baca Juga: Jadwal RCTI Hari Ini Minggu 6 November 2022, Simak Jam Tayang Preman Pensiun 7 dan Ikatan Cinta
Artikel ini sebelumnya telah tayang di prfmnews.id dengan judul "Kepala Sekolah Alam Gaharu Baleendah Ceritakan Kronologi Kedatangan LSM Terkait Sengketa Lahan".
Menurut Tria, sekitar 2.000 meter lebih lahan di area Sekolah Alam MI Gaharu Baleendah diklaim oleh LSM.
Terpapampang juga pada plang yang mereka pasang di depan sekolah.
"Untuk area sekolah kami sendiri, kira-kira 1/3 bukan tanah sengketa," beber Tria.
Namun area yang bukan area lahan sengketa itu bukan area kelas, tapi area perpustakaan dan dapur.
Jumlah siswa MI Gaharu Baleendah saat ini sebanyak 123 anak, untuk RA Gaharu ada 49 anak.
"Kondisi terkini siswa, kami mengadakan pembelajar offline seperti biasa dari pukul 07.00 sampai 14.00 WIB. Kita tetap mengadakan kegiatan belajar mengajar, hanya saja lokasi pembelajaran kita pindahkan," kata Tria.
Baca Juga: Ide Usaha Jajanan Anak SD Kekinian! Resep Brownies Cokelat Lumer Paling Mudah dan Dijamin Anti Gagal
Untuk pembelajaran online, Sekolah Alam MI Gaharu Baleendah tetap berjalan seperti biasa.
Pihak orangtua siswa memberikan semangat kepada pengelola Sekolah Alam MI Gaharu.
Sudah ada perwakilan orangtua siswa yang sudah datang kemarin dan berbicara dan diskusi dengan pengelola Sekolah Alam MI Gaharu.
"Perwakilan orangtua siswa suport dengan tindakan kami terkait kegiatan belajar mengajar dan dalam menjalani proses hukum terkait sengketa lahan," pungkas Tria.***