Oded Ungkap Penyebab Covid-19 di Kota Bandung Tinggi dalam 2 Minggu Terakhir

8 Maret 2021, 14:31 WIB
Wali Kota Bandung Oded M Danial. Dia menyatakan jika pihaknya akan memperketat pelaksanaan PSBB Proporsional di Kota Bandung. /HUMAS KOTA BANDUNG

MAPAY BANDUNG - Wali Kota Bandung, Oded M Danial merilis data dua mingguan penanganan virus corona atau Covid-19 di Kota Bandung pada Senin, 8 Maret 2021.

Dalam akun instagramnya @mangoded_md, ia mengatakan Kota Bandung masih dalam zona oranye (risiko sedang) dengan total kasus sebesar 13.253 orang, atau bertambah 1.814 kasus dalam dua pekan sejak 19 Februari hingga 4 Maret 2021.

Mobilitas masyarakat yang tinggi dan tidak diimbangi dengan penerapan protokol kesehatan (Prokes) 5M disinyalir menjadi faktor yang memengaruhi peningkatan Covid-19 di Kota Bandung.

Baca Juga: Penyebaran Corona di Bandung Masih Tinggi, Oded: Mobilitas Tinggi, Prokes Rendah

"Mobilitas masyarakat yang masuk dan keluar Kota Bandung menjadi tinggi namun tidak diimbangi dengan kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan 5M," tulis Oded.

Selain itu, peningkatan Test, Tracing, dan Treatment (3T) di Kota Bandung menjadi pemicu meningkatnya jumlah kasus corona yang terdeteksi.

Oded juga menuliskan beberapa faktor lainnya seperti pelonggaran kebijakan (relaksasi) aktivitas masyarakat, peningkatan adaptasi sosial masyarakat, dan belum terbangunnya tanggung jawab individu dalam mencegah penularan virus corona.

Baca Juga: Fantastis! Ini 5 Pekerjaan Aneh Bergaji Selangit, Auto Kaya Nih

Baca Juga: Tips Simpel Menjadi Wanita yang Elegan Ala Farah Quinn

Langkah yang diambil Pemerintah Kota Bandung, lanjut Oded, akan terus melakukan edukasi kepada masyarakat soal penerapan Prokes 5M yang masif.

Adapun Treatment, Tracing dan Testing, juga seiring sejalan harus dilakukan secara bersama-sama.

"Treatment: masyarakat mematuhi alur pelayanan, disiplin melaksanakan isolasi. Dan Pemerintah menyediakan fasilitas kesehatan dan tempat isolasi," katanya.

Baca Juga: Sore Ini LIB Gelar Manager's Meeting dan Drawing Piala Menpora 2021

Baca Juga: Ada Rencana Impor 1 Juta Ton Beras, DPR Minta Pemerintah Terbuka Soal Program Food Estate

"Tracing dan Testing: masyarakat dapat melaporkan bila ada kasus temuan di wilayahnya. Pemerintah akan terus melakukan pelacakan epidemiologi dan pemeriksaan lab di setiap temuan yang dilaporkan," jelasnya.

Upaya Pemkot Bandung dalam menekan angka penyebaran Corona juga dilakukan dengan penutupan atau pembatasan pada fasilitas umum.

"Penyemprotan desinfektan, Pengaturan buka tutup jalan, Pengawasan tempat aktivitas ekonomi, gedung pernikahan atau pertemuan," tulis Oded.

Baca Juga: Tak Mau Kecolongan Varian Baru Covid-19, Disnakertrans Jabar Perketat Pengawasan Pekerja Migran yang Pulang

Pemerintah, menurut Oded juga tidak akan segan melakukan penindakan dari pelanggaran Prokes.

"Kita tidak segan segan melakukan penindakan bahkan beberapa diantaranya kita telah melakukan penyegelan dan penutupan," tandasnya.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler