Tak Mau Kecolongan Varian Baru Covid-19, Disnakertrans Jabar Perketat Pengawasan Pekerja Migran yang Pulang

- 8 Maret 2021, 07:47 WIB
Ilustrasi virus  varian baru Corona B117  asal Inggris.
Ilustrasi virus varian baru Corona B117 asal Inggris. /Pixabay

 

MAPAY BANDUNG - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jawa Barat (Jabar) tidak mau kecolongan varian baru Covid-19.

Hal itu diungkapkan setelah ditemukannya dua pekerja migran atau Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang dinyatakan terpapar Corona varian baru B117.

Kepala Disnakertrans Jabar Taufik Garsadi menyatakan, pihaknya akan memperketat pengawasan terhadap tenaga kerja migran yang hendak pulang ke Jabar.

"Kejadian di Karawang, setelah dirawat dan hasilnya negatif, langsung pulang. Tak lama setelah hasil tesnya positif. Itu yang menjadi kesulitan bagi kami," ucapnya saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Minggu 7 Maret 2021.

Baca Juga: Klasemen Liga Spanyol Setelah Derby Madrid Berakhir Imbang, Atletico Masih di Puncak, Hati-Hati Manuver Barca

Baca Juga: Wisanggeni Bisa Bantu Atasi Persoalan Sampah, Yana Mulyana: Perlu Disempurnakan

Disnakertrans Jabar telah meminta Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) untuk memperketat pengawasan terhadap TKI yang hendak pulang ke wilayah Jabar.

Selain itu, Disnakertrans juga berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk memperketat isolasi bagi TKI yang baru saja tiba di dalam negeri.

"Kami meminta BP2MI berkoordinasi intens dengan BNPB, sebelum akhirnya TKI dengan status warga Jabar bisa pulang ke rumah keluarganya," jelas Taufik.

Sebelumnya, Juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Karawang, dr. Fitra Hergyana mengatakan dua TKI yang sempat positif corona B117 sudah pulang ke rumahnya setelah dinyatakan negatif.

"Setelah menjalani isolasi, hasil tes SWAB mereka negatif dan sudah diizinkan pulang ke Karawang. Jadi keduanya pulang ke Karawang dengan hasil negatif," ujarnya dikutip MapayBandung.com dari ANTARA, Rabu 3 Maret 2021.

Baca Juga: Wisatawan yang Berkunjung ke China Wajib Melakukan Tes Swab Anal

Baca Juga: Meski Ada Ketua Tandingan, AHY Sebut Partai Demokrat Masih Solid

Fitra menuturkan, kedua TKI tersebut berinisial M dan A. Awalnya mereka tiba di Indonesia dengan pesawat dan waktu yang berbeda.

M mendarat pada 28 Januari 2021, sedangkan A tiba pada 31 Januari 2021.

Keduanya mendarat di Bandara Soekarno-Hatta lalu mengikuti aturan Satgas Covid-19 bagi para pelaku perjalanan luar negeri.

Ternyata setelah menjalani tes SWAB, keduanya positif Corona. Mereka pun menjalani isolasi di Jakarta.

Diketahui mereka berdua positif Corona varian baru dari Inggris B117.

Fitra meminta masyarakat tidak perlu khawatir karena pemerintah dipastikan melakukan penelitian varian baru tersebut dan melakukan tracking dan testing kepada keluarga dua orang TKI itu.

"Semuanya sudah tertangani, jadi masyarakat kami imbau tidak panik," pungkasnya.

Varian baru virus Corona asal Inggris dengan nomor B117 diungkap oleh beberapa peniliti memiliki karakter cara penyebaran yang lebih cepat dibandingkan virus Corona lama.***

Editor: Rian Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x