Maka, tingkat risiko terkena kolesterol tinggi akan semakin besar.
"Kelirunya, beberapa orang baru mengetahui kalau dirinya memiliki kolestrol tinggi setelah mengalami serangan jantung atau stroke, padahal bisa dideteksi dengan gejala-gejala yang timbul di tubuh," tuturnya.
Baca Juga: 7 Tanda Istri Pembawa Keberuntungan untuk Suami dan Keluarga, Nomor 6 Sudah Jarang Dilakukan
Dilansir MapayBandung.com dari Instagram @dr.zaidulakbar.resep, Minggu 10 April 2022, ada 8 ciri-ciri tubuh saat kolesterol tinggi, yang bisa diperhatikan.
- Mudah lelah
- Sulit konsentrasi
- Nyeri sendi
- Mudah kesemutan
- Sering mengantuk
- Sesak nafas
- Tengkuk kaku
- Jantung berdebar.
Dengan mengetahui ciri-ciri ini, kita perlu rutin memeriksa kadar kolesterol dalam darah, agar terhindar dari masalah kesehatan yang lebih berbahaya.
Lebih lanjut dr. Zaidul Akbar menegaskan, kita harus bisa menghindari kebiasaan-kebiasaan yang justru dapat meningkatkan risiko asam urat dan kolesterol tinggi.
"Hindari kebiasaan merokok, jaga pola makan, kurang-kurangin makan yang kurang sehat, kayak dari produk kemasan," kata dr. Zaidul Akbar.
Kita juga harus bisa menjaga berat badan, tidak kelebihan ataupun kekurangan berat badan. Imbangi dengan rajin berolahraga.***