Network
MAPAY BANDUNG – Bunda, mulai perhatikan jika sang anak memiliki karakter yang mudah marah dan kurang memiliki rasa empati hal itu bisa jadi termasuk gejala psikopat.
Di dalam dunia medis masalah psikopat disebut antisocial personality disorder (APD).
Istilah tersebut digunakan untuk menggambarkan ciri-ciri atau perilaku seseorang yang tidak berperasaan, tidak peduli, dan suka menipu.
Bidan Dea Ghaida Septiani menjelaskan bahwa gejala psikopat dapat dideteksi secara dini, bahkan dari masa kanak-kanak.
Baca Juga: Gak Nyangka Banget, Manfaat Asam Lemak untuk Tubuh yang Jarang Orang Ketahui!
Hal itu karena setiap orang memiliki kecenderungan agresi, biasanya agresi ini adalah suatu pelampiasan emosi sedangkan psikopat akan melampiaskannya kepada orang lain dengan cara yang salah.
“Sifat psikopat pada anak dapat mulai diamati saat anak memasuki usia 3 tahun, semakin cepat orangtua menyadari sifat tersebut, semakin besar kemungkinan untuk menyelamatkan anak tersebut,” ujar Bidan Dea Ghaida Septiani, seperti dilansir MapayBandung.com dari kanal Youtube Curhat Bidan TV, Selasa 16 November 2021.
Seandainya jika gejala dan sikap perbuatan tersebut pada anak dibiarkan terus berkembang, anak mungkin akan tumbuh menjadi individu yang tidak memiliki perasaan dan menjadi anti sosial.
Baca Juga: Jangan Dimakan, Ini Bahaya Biji Pepaya Untuk Ibu Promil Kata dr. Zaidul Akbar
Bidan Dea menyebutkan bahwa salah satu gejala psikopat pada anak yaitu memiliki sifat yang mudah marah.
“Salah satu gejala psikopat adalah perubahan mood yang sangat cepat, misalnya anak anda bersikap manis 5 menit sebelumnya, namun setelah 5 menit berlalu dia marah karena ada sesuatu yang tidak disukainya,” kata Bidan Dea.
Selain mudah marah, Bidan Dea juga menyebutkan salah satu gejala psikopat pada anak yang lainnya adalah kurangnya memiliki rasa empati.
Baca Juga: Ramuan Ini Mujarab untuk Obati Nyeri Sendi Kata dr. Zaidul Akbar: Ada Rempah Sama Rimpangnya
“Jika terjadi suatu masalah di sekitarnya, anak yang memiliki gejala psikopat tidak akan peduli, padahal dia mengerti kalau hal tersebut dapat merugikan atau membahayakan orang lain,” ucap Bidan Dea.
Dengan demikian, bunda bisa mulai cermat memperhatikan karakter sang anak, apakah sang anak memiliki 2 gejala psikopat tersebut karena bisa menjadi sebuah kewaspadaan sejak dini. Semoga bermanfaat.***
