Network
MAPAY BANDUNG - Tentunya jika orang tercinta yang ada disekitar kita mengalami depresi, dia pasti akan sangat mudah untuk merasa kewalahan, frustrasi, dan tidak berdaya.
Tapi mungkin juga sebagian orang belum bisa dengan pasti melihat dan baru menduga saja bahwa mungkin orang tercinta di sekitarnya mengalami depresi, sebab tidak tahu bagaimana mengatakannya dengan pasti.
Sebagai permulaan, sebaiknya penting diketahui untuk mengetahui terlebih dahulu perbedaan antara merasa sedih dan memiliki masalah kesehatan mental yang lebih serius yang memerlukan perawatan.
Dilansir MapayBandung.com dari EverydayHealth.com menurut seorang profesor psikologi dan psikiatri di Keck School of Medicine di University of California Selatan di Los Angeles, bernama April Thames juga menjelaskan hal yang serupa, sebaiknya bedakan sedih dengan depresi.
Menurutnya merasa sedih biasanya merupakan kemunduran sementara yang biasanya dipicu oleh peristiwa eksternal seperti pertengkaran dengan anggota keluarga atau kemunduran di tempat kerja.
Baca Juga: Tagar I’M CRYING Tending Satu di Twitter, Ada Apa?
Lebih jelasnya lagi rasa sedih sebetulnya tidak mengganggu fungsi sehari-hari untuk waktu yang lama, dan seseorang yang merasa seperti itu akan tetap melakukan aktivitas yang mereka sukai, setidaknya setelah beberapa hari berlalu. Kesedihan itu cenderung berlangsung hanya beberapa hari atau paling lama seminggu, tambahnya.
Sebaliknya, berbeda dengan depresi biasanya melibatkan gejala seperti menarik diri dari teman dan kehilangan minat pada aktivitas yang biasa dinikmatinya. Kemudian gejala depresi ini bisa bertahan untuk jangka waktu yang lebih lama.
Thames menjelaskan agar seseorang dapat didiagnosis dengan depresi, gejalanya harus berlangsung setidaknya dua minggu dan harus menunjukkan perubahan dalam tingkat fungsi seseorang dari dirinya yang sebelumnya.
