MAPAY BANDUNG - Dokter yang juga healthy vlogger dr. Saddam Ismail kali ini mengungkap tips diet untuk menghilangkan perut buncit.
Tips ini perlu diperhatikan agar kita bisa diet tanpa menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan.
Kita tahu, diet untuk menghilangkan perut buncit terkadang menimbulkan efek samping berupa masalah lambung.
Baca Juga: FIX ke Persib? Ruben Sanadi Bocorkan Transfer Putu Gede: Welcome Persib Bandung
Oleh karenanya, diet untuk menghilangkan perut buncit perlu diperhatikan agar tidak berdampak buruk terhadap lambung terutama pada penderita maag.
dr. Saddam Ismail kali ini akan mengungkap tips diet yang bisa dilakukan agar tetap aman dan tidak menimbulkan dampak buruk pada lambung.
"Kunci utama diet untuk penderita maag yakni, energi yang masuk harus sesuai dengan energi yang keluar dan tidak berlebihan," ungkap dr. Saddam Ismail seperti yang dikutip MapayBandung.com dari video dikanal YouTube Saddam Ismail, Minggu 7 Mei 2023.
Baca Juga: Bangga! Atlet Jabar Sumbang Emas Pertama untuk Indonesia di SEA Games 2023
Sehingga dapat disimpulkan bagi para penderita maag, energi yang masuk tidak boleh melebihi energi yang keluar, karena akan menyebabkan berat badan bertambah.
Lalu berikutnya, dr. Saddam Ismail memberikan saran bahwa harus memilih makanan yang tepat dengan kandungan tinggi protein dan serat seperti ikan, dada ayam tanpa kulit, daging tanpa lemak, putih telur, tahu dan tempe.
Kemudian untuk makanan yang tinggi serat yakni buah, sayur-sayuran, namun tetap harus berhati-hati dalam memilih buah dan sayuran.
"Ketika memilih buah dan sayur diharapkan harus selektif, karena ada beberapa jenis buah dan sayur yang dapat memicu maag kambuh," tutur dr. Saddam Ismail.
Apabila saat mengkonsumi salah satu jenis buah atau sayur dan justru membuat perut terasa perih maka lebih baik dihentikan.
Baca Juga: Kualitas Resto! Inilah Resep Chicken Cordon Bleu Krispi dan Juicy ala Devina Hermawan
Selain ada makanan yang disarankan untuk diet, dr.Saddam Ismail pun mengingatkan untuk menghindari beberapa makanan karbohidrat manis seperti donat, roti, atau makanan coklat.
dr. Saddam Ismail mengatakan bahwa akan bebih baik jika mengkonsumsi karbohidrat kompleks, seperti roti gandum, atau biji-bijian.
Tips terakhir yakni pola makan harus diatur, contohnya yang biasanya 3 kali dalam 1 hari, bisa dicoba 6 kali dalam 1 hari dengan porsi yang lebih kecil, jadi porsi makannya lebih sedikit namun sering.
"Jika pola makan tersebut diterapkan, maka akan mengurangi gejala maag," pungkas dr. Saddam Ismail.***
Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.