MAPAY BANDUNG - Buah semangka menjadi salah satu buah yang paling banyak digemari masyarakat. Buah ini juga termasuk buah yang harganya ramah di kantong.
Buah semangka dapat ditemui di pasar terdekat atau penjual buah yang biasanya terletak di pinggir jalan. Selain rasanya yang menyegarkan, buah ini ternyata memiliki banyak manfaat.
Salah satunya, membantu mengurangi lemak pada tubuh, memperkuat tulang pada tubuh dan juga meningkatkan sistem kekebalan pada tubuh.
Dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube Emasuperr pada hari Sabtu 25 Februari 2023. ternyata biji semangka serta kulitnya mengandung banyak nutrisi.
Baca Juga: Hindari 5 Kebiasaan Ini Agar Terhindar dari Penuaan Dini, Nomor 5 Paling Sering Dilakukan
Manfaat dari biji dan kulit semangka ternyata kaya akan antioksidan salah satunya seperti L-Citruline, L-arginin, likopen, Vitamin C, Vitamin A serta tinggi akan serat dan elektrolit.
Berikut manfaat kulit dan biji dari buah semangka:
1. Antioksidan paling tinggi pada semangka terdapat pada kulit yang berwarna hijau karena kulit semangka tidak untuk makan, maka bisa memakan biji semangkanya.
Jika ingin awet muda, kulit yang cerah dan mencegah penuaan disarankan untuk mengkonsumsi semangka yang ada bijinya. Rasa dari semangka yang ada bijinya memang agak kurang enak. Namun, jika menjadi kebiasaan memakan semangka yang bijinya ikut dikunyah pasti rasanya akan enak.
2. Kulit buah yang berwarna putih serta buah semangkanya. buah semangka punya kadar antioksidan yang lebih rendah daripada kulit buah dan bijinya.
kulit buah yang berwarna putih ini ini tinggi akan antioksidan dan fenolik yang bermanfaat untuk mencegah kanker, penuaan dini, dan kesehatan kulit.
Kulit buah yang berwarna putih ini tinggi akan vitamin C. jika memakan buah semangka disarankan untuk tidak membuang kulit putihnya agar mendapatkan manfaat yang lebih optimal.
Jika rutin mengkonsumsi L-Citruline, L-arginin pada buah semangka dapat membantu menurunkan tekanan darah untuk penderita hipertensi dan obesitas.
Selain itu, likopen yang ada pada semangka dapat membantu mengurangi peradangan bagi penderita kolesterol tinggi terutama LDL HDL serta trigliserida.
Di mana pengurangan kolesterol akibat dari fitosterol pada semangka yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, mencegah kerusakan paru-paru.
Penelitian menemukan bahwa radikal bebas dan peradangan dapat memperparah kondisi penyakit paru-paru termasuk asma, ppok, kanker paru-paru.
Adanya antioksidan tinggi dan vitamin c-nya pada semangka dapat membantu meningkatkan kekebalan pada paru-paru dan mengurangi peradangan serta mempercepat pemulihan pada regenerasi paru-paru.
Buah semangka juga dapat mengurangi beberapa penyakit seperti:
a. Menurunkan resiko kanker stress oksidatif atau radikal bebas dapat memperparah kondisi kanker dimana warna merah pada semangka menunjukkan tinggi akan antioksidan.
semangka merupakan salah satu buah yang direkomendasikan untuk penderita kanker karena tinggi akan antioksidan dan vitamin C yang dapat membantu memerangi radikal bebas.
b. Melancarkan saluran pencernaan. semangka punya kandungan air yang tinggi serta serat dan semangka dapat membantu mengatasi sembelit, saluran pencernaan terlambat, dan bikin perut menjadi tidak kembung.
c. Mengurangi dehidrasi. semangka mengandung 90% air dan elektrolit yang lebih tinggi seperti, potasium semangka bisa menjadi pilihan pada orang-orang yang mengalami dehidrasi. Selain itu, semangka juga dapat mengurangi nyeri otot pada waktu pemulihan setelah berolahraga.
d. Menyehatkan kulit. semangka buah yang tergolong murah dan tersedia di Indonesia. Semangka mengandung tinggi Vitamin C yang dibutuhkan oleh tubuh untuk memproduksi kolagen. Disarankan untuk wanita rutin mengkonsumsi semangka sebagai pilihan memenuhi vitamin C yang alami. Semangka juga membantu meningkatkan pertumbuhan kolagen dan mempercepat penyembuhan luka.
Selain itu semangka juga tinggi akan likopen yang dapat membantu meningkatkan reproduksi pada pria dan juga meningkatkan motilitas sperma yang bisa memperlancar program hamil.
Asupan Likopen pada semangka itu bisa menjadi penurunan resiko kanker prostat. Jika memiliki riwayat kanker prostat, disarankan untuk rutin mengkonsumsi semangka.
Selain itu, ternyata semangka itu memiliki efek anti bakteri dan mikroba terhadap bakteri-bakteri tertentu. Jika dibandingkan dengan Chloramphenicol yang paling tinggi efek mikrobanya adalah kulit semangka beserta biji semangka.
Jadi extra biji semangka punya efektivitas antimikroba yang setara dengan kloramfenikol terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli yang menyebabkan infeksi saluran pencernaan dan diare.
Rutin mengkonsumsi semangka beserta bijinya dapat membantu mengatasi bakteri tersebut makanya mulai saat ini jika memakan buah semangka jangan dibuang kulit dan bijinya. bisa dikonsumsi untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang lebih optimal.*** (Noli Juniar/Job Training)
Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.