7 Orang Ini Rawan Kena Kolesterol Tinggi, dr. Saddam Ismail Tegaskan Jangan Lakukan Ini dari Pada Menyesal

25 Mei 2022, 17:15 WIB
Tips menurunkan kolesterol tinggi menurut dr. Saddam Ismail. /Tangkap Layar YouTube/ Saddam Ismail

MAPAY BANDUNG - Sobat sehat, kolesterol tinggi memang bisa menyerang siapa saja yang tidak menjaga pola hidup.

Bahkan, ada sekelompok orang yang rawan terkena kolesterol tinggi, dengan risiko lebih besar dari orang lain.

Menurut healthy vlogger dr. Saddam Ismail, setidaknya ada 7 orang yang selalu terancam kolesterol tinggi.

Ketujuh orang tersebut dipantrang untuk makan dan menjalani hidup secara serampangan kata dr. Saddam Ismail.

Lantas, siapa saja orang yang rawan terkena kolesterol tinggi? Berikut daftarnya:

Baca Juga: Tidak Perlu Punya Khodam, Ini Rahasia Kekuatan Telapak Tangan yang Lebih Sakti

1. Pertambahan usia

Semakin bertambah usia, bertambah pula risiko mengalami kolesterol tinggi jelas dr. Saddam Ismail.

Sebab, metabolisme tubuh yang biasanya bekerja optimal, akan mengalami penurunan fungsi.

“Saat bertambah usia, metabolisme tubuh akan turun,” jelasnya, dikutip MapayBandung.com dari YouTube Saddam Ismail, Rabu 25 Mei 2022.

Maka wajar, semakin tua usia semakin tinggi juga risiko kolesterol tinggi.

“Kolesterol tinggi mudah meningkat bagi usia tua dibandingkan usia muda,” lanjutnya.

Baca Juga: Maag Akan Selalu Kambuh Jika Masih Konsumsi 3 Makanan Ini, Wajib Dihindari Kata dr. Saddam Ismail

2. Berat badan berlebih

Kita semua tahu, berat badan berlebih dan kolesterol tinggi ibarat paket yang tak bisa dipisahkan.

Karena keduanya saling berkaitan satu sama lain. Jika seseorang memiliki berat badan berlebih, otomatis ia akan terkena kolesterol tinggi.

“Berat badan berlebih atau obesitas, jadi penyebab kolesterol tinggi,” ungkapnya.

Ada beberapa alasan mengapa seorang yang bertubuh gemuk, lebih rentan terkena kolesterol.

Mereka bisanya gemar mengonsumsi makanan tidak sehat, banyak makan, kurang aktivitas serta kurang olahraga.

Sebetulnya, berat badan berlebih tak hanya sebabkan kolesterol saja.

dr. Saddam Ismail mengatakan, orang bertubuh gemuk lebih mudah terkena penyakit jantung, darah tinggi, serta diabetes melitus.

Baca Juga: Hati-hati! Selain Infeksi, Inilah Penyebab Sering Pipis menurut dr. Ema Surya Pertiwi

3. Rebahan

Rebahan atau kurang aktivitas fisik merupakan salah satu penyebab kolesterol tinggi menurut dr. Saddam Ismail.

Selain itu, orang-orang yang duduk terlalu lama saat bekerja juga berpotensi mengalami kolesterol tinggi.

Menurut dr. Saddam Ismail, kurangnya gerak tubuh hanya akan memanjakan lemak yang ada.

Artinya, proses pembakaran yang seharusnya terjadi, pada akhirnya malah terhambat dan terjadilah penimbunan lemak.

“Kurang aktif bergerak, tambah malas bergerak, jadi penyebab kolesterol naik,” ungkapnya.

Apalagi saat malas-malasan kita malah mengonsumsi makanan berlemak dan tinggi kalori, tentu akan mempercepat proses penimbunan lemak.

Baca Juga: Bahaya! Mata Lelah Akibat Gadget Bisa Bikin Minus Bertambah, Begini Cara Mencegahnya Kata dr. Zaidul Akbar

4. Merokok

Penyebab lainnya yang bisa memicu peningkatan kadar kolesterol, adalah rokok.

dr. Saddam Ismail mengatakan, rokok mengandung berbagai macam zat berbahaya yang bisa pengaruhi kadar kolesterol

“Ada kandungan dalam rokok yang mempengaruhi kadar kolesterol,” jelasnya.

Salah satu kandungan buruk dalam rokok, adalah acrolein yang bisa mengganggu kadar LDL normal.

“Acrolein bisa mempengaruhi kadar LDL normal,” imbuhnya.

dr. Saddam Ismail menyatakan, baik perokok pasif maupun perokok aktif sama-sama rentan terkena acrolein.

Baca Juga: Makan Telur dan Alpukat Sebabkan Kolesterol Tinggi, Benarkah? dr. Saddam Ismail Beri Penjelasan Tak Terduga

Artinya, siapapun yang menghisap asap rokok berpotensi mengalami kolesterol tinggi.

“Ini berlaku bagi yang menghisap asap rokok secara langsung maupun yang pasif,” tegasnya.

Jadi sebaiknya hindari atau berhenti menghisap rokok, jika kamu adalah seorang perokok aktif.

Bagi perokok pasif, sebisa mungkin kita hindari orang-orang yang tengah merokok, jangan sampai asapnya terhisap.

“Kita harus menjauhi asap rokok walaupun tidak merokok,” tambahnya.

Baca Juga: Bisa Sebabkan Kolesterol, 5 Jenis Makanan Ini Lebih Baik Di Jauhi Walau Rasanya Enak, Kata dr. Saddam Ismail

5. Riwayat keluarga

Riwayat keluarga juga menjadi salah satu faktor yang kerap mempengaruhi kadar kolesterol dalam tubuh.

“Riwayat keluarga adalah faktor risiko, lebih mudah tekena kolesterol tinggi,” ungkapnya.

Namun bukan berarti mereka yang memiliki riwayat keluarga dengan kadar kolesterol tinggi, tak bisa jadi sehat.

dr. Saddam Ismail mengatakan, setiap orang bisa jadi sehat, adal pandai mengatur pola hidup sehat.

“Hidup sehat, olahraga teratur, makan makanan sehat bisa menjaga seseorang dari ancaman kolesterol tinggi,” terangnya.

Baca Juga: Terungkap! Inilah Cara Agar Tidak Kolesterol Meski Suka Makan Gorengan Kata dr. Zaidul Akbar

6. Memiliki penyakit tertentu

Ada beberapa penyakit yang ternyata bisa mempengaruhi kadar kolesterol.

Penyakit-penyakit seperti diabetes, hati, ginjal, darah tinggi, serta kelenjar tiroid amat berpengaruh terhadap peningkatan kolesterol.

“Penyakit diabetes, hati, ginjal, tekanan darah tinggi, serta penyakit kelenjar tirodi berpengaruh pada kadar kolesterol,” jelasnya.

7. Pola makan tidak sehat

Penyebab terakhir dan paling berpengaruh terhadap peningkatan kolesterol, adalah pola makan tidak sehat.

Ada satu makanan yang sangat dipantrang karena bisa sebabkan kolesterol, makanan tersebut mengandung lemak jenuh.

“Makanan kaya lemak jenuh bisa sebabkan kolesterol,” ujarnya.

Makanan yang tinggi lemak jenuh hanya akan menimbulkan penimbunan lemak di dalam tubuh.

Selain lemak jenuh, glukosa juga bisa meningkatkan kadar kolesterol.

Karena gula akan diubah menjadi kalori saat dikonsumsi.

Sebaiknya, kita perbanyak konsumsi lemak baik atau lemak sehat jelas dr. Saddam Ismail.***

Editor: Haidar Rais

Tags

Terkini

Terpopuler