MAPAY BANDUNG - Minum sehabis makan memang terasa nikmat, karena bisa memberikan efek lega pada tenggorokan yang terasa seret.
Namun tahukah kamu, minum sehabis makan justru amat berbahaya bagi kesehatan ginjal.
Bahkan menurut ahli herbal dr. Zaidul Akbar, minum sehabis makan bisa memicu kerusakan organ ginjal.
dr. Zaidul Akbar menyebut, minum sehabis makan merupakan kebiasaan yang sangat buruk.
"Minum habis makan itu buruk luar biasa," tutur dr. Zaidul Akbar, dikutip MapayBandung.com dari kanal YouTube Bisikan.com, Jumat 13 Mei 2022.
Meski dicap sebagai kebiasaan yang buruk, namun masih banyak orang yang terbiasa minum sehabis makan.
Baca Juga: Paling Ditakuti Kemunculannya, Ustadz Felix Siauw Sebut Yakjuj Makjuj Lahir dari Keturunan Ini
dr. Zaidul Akbar menegaskan, untuk menjaga kesehatan ginjal, sebaiknya kita jangan dulu minum setelah makan.
Idealnya, tubuh kita memerlukan waktu sekitar 15-30 menit setelah makan untuk menerima asupan cairan.
Tak hanya minum air saat makan, ada kebiasaan lain yang bisa membuat kinerja ginjal jadi terganggu kata dr. Zaidul Akbar.
Kebiasaan itu ialah minum air dingin saat suhu tubuh seseorang tengah meningkat.
Baca Juga: 3 Ciri Kulit Kijang Asli, Dahsyat! Ampuh Datangkan Rezeki dan Dikagumi Lawan Jenis
"Manusia itu suhu normalnya 37 derajat celcius, jadi minumnya jangan terlalu dingin," ujar Sang Dokter.
Sebab jika seseorang terlalu banyak minum air dingin, hal itu akan memperberat kinerja ginjal ungkap penggagas buku ‘Jurus Sehat Rasulullah SAW tersebut’
Apalagi jika seseorang telah mencoba minum air dingin, ia bakal merasa ketagihan.
"Minum air dingin bisa bikin nagih lagi," ucap Sang Dokter.
Baca Juga: 2 Hal Ini Jadi Bukti Kuat Yakjuj Makjuj Dikurung di Balik Tembok Cina, Ustadz Khalid Beri Penjelasan
Tak hanya memperberat kinerja ginjal dan bikin ketagihan, ada dampak yang amat berbahaya dibalik kebiasaan minum air dingin.
"Orang yang sering minum air dingin, lama-lama ginjalnya bisa tergerus," jelas dr. Zaidul Akbar.
Maka dari itu, dr. Zaidul Akbar menyarankan agar air yang diminum, berada dalam kondisi yang tidak terlalu dingin, juga tidak begitu panas.***