MAPAY BANDUNG - Jangan anggap sepele keluhan nyeri jempol kaki bengkak dan sering nyeri sendi.
Sebab menurut seorang vlogger kesehatan dr. Ema Surya Pertiwi, jempol kaki bengkak dan nyeri sendi merupakan gejala asam urat.
Selain kedua nyeri tersebut, asam urat bisa dilihat dari berbagai gejala lainnya kata dr. Ema Surya Pertiwi.
Dilansir MapayBandung.com dari Kanal YouTube Emasuperr, Rabu 11 Mei 2022, setidaknya ada 3 gejala asam urat yang mesti diwaspadai, berikut daftarnya:
Baca Juga: Ampuh! Berat Badan Turun Dalam Waktu 3 Hari, Inilah Tips Agar Tubuh Cepat Langsing kata dr. Ema
1. Nyeri di area jempol kaki
Ciri pertama yang menandakan gejala asam urat, bisa dilihat dari pembengkakan di sekitar area jempol kaki.
Ketika tubuh sudah tidak sanggup memecah asam urat, maka akan terbentuk kristal yang menumpuk di jempol kaki.
Penumpukan ini akan memicu peradangan pada jempol kaki, merah membengkak, dan nyeri saat di sentuh.
"Sakit nya bakal lebih terasa saat terkena sentuhan," ujar dr. Ema.
Baca Juga: Ampuh Atasi Menopause Dini, Dokter Zaidul Akbar Sarankan Rutin Konsumsi Bahan Herbal Ini
2. Nyeri di malam hari
Keluhan yang juga kerap dirasakan penderita asam urat, adalah nyeri di malam hari.
Rada myeri tersebut biasanya muncul dari setiap persendian kata dr. Ema.
Rasa nyeri ini kadang timbul tenggelam. Kadang terasa, kadang hilang dengan sendirinya.
"Kadang nyeri ini terasa sangat sakit, kadang juga nyerinya hilang," tutur dr. Ema.
Baca Juga: Waspada Komplikasi! Diabetes hingga Darah Tinggi Sebabkan Gangguan Peredaran Darah, Kata dr. Ema
3. Benjolan di sekitar telinga
Peradangan asam urat juga menyebabkan adanya benjolan di sekitar jempol kaki, atau di bagian jari-jari tangan, dan persendian.
Selain peradangan di jempol, benjolan juga akan terlihat di area telinga.
Jadi, sebaiknya kita semua mewaspadai 3 gejala asam urat tersebut.
dr. Ema juga menganjurkan, sebaiknya segera melakukan pemeriksaan ke dokter jika kamu merasakan 3 gejala di atas.***