Ini Rahasia Bikin Kolak Sehat Ala dr. Zaidul Akbar, Cukup Gunakan Santan yang Seperti Ini

MAPAY BANDUNG - Kolak merupakan salahsatu makanan penutup paling populer di Indonesia.

Apalagi jika menjelang Ramadhan, kolak bisa dengan mudah dijumpai.

Pada umumnya, kolak terbuat dari pisang atau ubi jalar yang ditambah dengan gula aren, kolang-kaling, santan, serta daun pandan sebagai pelezat tambahan.

Baca Juga: 5 Tempat Uji Nyali di Banten, Nomor 3 Terkenal Angker Akibat Teror Penampakan Banaspati

Namun terkadang kolak dianggap tidak sehat karena mengandung santan dan gula yang kurang baik untuk kesehatan.

Tetapi tidak perlu khawatir, dokter yang juga seorang penggagas Juru Sehat Rasulullah (JSR) dr. Zaidul Akbar membagikan resep sehat untuk membuat kolak.

Menurut dr. Zaidul Akbar,  kolak merupakan makanan yang sehat dan penuh gizi, asalkan cara membuat dan bahan yang digunakan baik untuk tubuh.

Baca Juga: Indigo Nekat Makan di Warung Pesugihan Pocong, Berakhir Diteror Makhluk Halus hingga Rasakan Mual Luar Biasa

“Kolak sebenarnya jadi makanan yang berlimpah gizi penting untuk tubuh kita mulai dari serat, karbohidrat sehat, vitamin, mineral, enzim, protein dan lemak, mantep kan..?” tulis dr. Zaidul Akbar dalam akun Instagramnya @zaidulakbar, dikutip MapayBandung.com, Senin 28 Februari 2022.

Untuk membuat kolak bahan-bahan yang digunakan bisa menggunakan singkong, pisang, ubi ungu, ubi jalar, kolang-kaling, ataupun jenis lainnya sesuai selera.

Baca Juga: Indigo Nekat Makan di Warung Pesugihan Pocong, Berakhir Diteror Makhluk Halus hingga Rasakan Mual Luar Biasa

Setelah itu siapkan beberapa tambahan diantaranya sebagai berikut:

- garam

- gula aren

- jahe

- daun pandan

Iris sesuai selera semua bahan-bahan tersebut, kemudian masukan garam, gula aren, jahe dan daun pandan ke dalam rebusan air yang telah mendidih.

Baca Juga: Kolesterol Bisa Diatasi dengan Campuran 2 Bahan Ini Kata dr. Zaidul Akbar, Hemat dan Mudah Cara Buatnya

Setelah semua bahan tercampur dan matang, jika kurang gurih bisa tambahkan santan yang tidak dimasak atau santan segar.

“Santan adalah salahsatu sumber lemak baik dan santan juga mengandung protein yang baik bagi tubuh,” jelas dr. Zaidul Akbar pada akun Instagramnya.

Menurutnya, pemanasan yang tinggi akan membuat santan menjadi tidak sehat seperti santan segar sehingga tidak baik untuk kesehatan.

Baca Juga: 9 Gejala Peredaran Darah Kurang Lancar, Hati-hati Jika Alami Ciri-ciri Ini Kata dr. Saddam Ismail

Oleh karena itu dr. Zaidu Akbar menyarankan agar menggunakan santan segar yang tidak dimasak terlebih dahulu untuk penambah kolak tersebut.

Lantas bagaimana caranya mendapatkan santan segar? dr. Zaidul Akbar menyebutkan agar mendapat santan segar cukup mudah yakni kelapa tua diambil dagingnya kemudian diperas menggunakan air kelapanya.***