Karomah dan 3 Jimat yang Dimiliki Jenderal Soedirman, Kisah Nyata Terjadi saat Kepungan Belanda

- 11 Agustus 2022, 09:15 WIB
Inilah karomah dan 3 jimat yang dimiliki Jenderal Soedirman saat dikepung oleh Belanda
Inilah karomah dan 3 jimat yang dimiliki Jenderal Soedirman saat dikepung oleh Belanda /Buku Soedirman Seorang Panglima

MAPAY BANDUNG – Menjelang hari kemerdekaan Indonesia yang jatuh setiap tanggal 17 Agutsus, tak lengkap rasanya megenal sosok pahlawan kemerderkaan yang dicintai masyarakat.

Jenderal Soedirman adalah pahlawan yang dikagumi dalam sejarah kemerdekaan perjuangan Indonesia dan disebut memiliki karomah hingga jimat saat menghadapi kepungan Belanda.

Seperti diketahui, Jenderal Soedirman adalah pemimpin tertinggi pertama dalam sejarah kemiliteran Indonesia yang memilih masuk hutan dan memimpin gerilya terhadap militer Belanda.

Banyak kisah heroik, kesaktian, karomah, hingga jimat yang konon dimiliki Jenderal Soedirman, satu diantaranya yaitu ketika Jenderal Soedirman dan pasukannya melakukan perlawanan perang gerilya pada tahun 1948.

Baca Juga: Pernak-pernik Dekorasi Hiasan Gapura 17 Agustus, Cara Membuat Replika Daun Cemara dari Kertas Buffalo

Kala itu Jenderal Soedirman berhasil mengecoh Belanda yang berusaha menangkapnya, sosoknya disebut memiliki karomah dan jimat yang ampuh untuk melindungi dirinya dari serangan agresi Belanda saat itu.

Tanggal 22 Desember 1948, Jenderal Soedirman memutuskan untuk meninggalkan Kota Yogyakarta dan hendak melakukan gerilya.

Hanya saja saat itu Jenderal Soedirman tengah sakit TBC yang membuat paru-parunya berfungsi sebagian saja.

Presiden Soekarno menyarankan agar Jenderal Soedirman beristirahat dan mengurungkan rencana gerilya terhadap Belanda.

Namun bagi Jenderal Soedirman, tidak ada kata menyerah. Ia berusaha sebaik mungkin melakukan perlawanan terhadap Belanda meski kondisinya menyulitkan.

Baca Juga: 17 Link Twibbon Kemerdekaan RI 17 Agustus 2022, Cocok Buat Status Medsos

Singkat cerita, Jenderal Soedirman melakukan misi perang gerilya yang berlangsung pada akhir Desember 1948 hingga awal Juli 1949.

Selama perang gerilya, pasukan yang dipimpin Jenderal Soedirman melakukan penyerangan ke pos-pos yang dijaga Belanda dan mobil konvoi pihak Belanda.

Tak hanya strategi untuk memecah konsentrasi Belanda, perang gerilya adalah respon Indonesia terhadap agresi militer II yang dilancarkan Belanda.

Sesampainya di Kota Kediri, pasukan Belanda berhasil menemukan lokasi persembunyian Jenderal Soedirman.

Diketahui jika keberadaan Jenderal Soedirman dilaporkan oleh salah satu prajurit yang berkhianat. Meski begitu, Jenderal Soedirman yang telah mengetahui hal tersebut melakukan hal yang tak diduga.

Baca Juga: 10 Ide Lomba 17 Agustus Paling Kekinian, Kreatif, dan Seru! Cocok Buat Anak-anak

Di saat-saat genting itulah, Jenderal Soedirman mengajak para prajuritnya untuk menggelar dzikir bersama. Seketika itu, Jenderal Soedirman berkata pada semua prajuritya.

“Mari kita berdzikir agar diberi pertolongan Allah. Jangan sekali-kali di antara tentara kita ada yang menyalahi janji menjadi pengkhianat nusa, bangsa, dan agama. Kalian harus senantiasa ingat bahwa perjuangan selalu memakan korban, jangan sekali-kali membuat rakyat menderita,” kata Jenderal Soedirmana seperti dikutip MapayBandung.com dari kanal YouTube Matahatipemuda pada Kamis 11 Agustus 2022.

Saat Jenderal Soedirman melakukan dzikir bersama dan di datangi pihak militer Belanda, terjadi sebuah fenomena di luar nalar.

Pihak Belanda yang tengah melihat dzikir bersama, tidak mempercayai keberadaan sosok Soedirman yang diungkap sang pengkhianat.

Saat pengkhianat menunjuk Jenderal Soedirman, dia malah ditembak mati oleh prajurit Belanda.

Baca Juga: 11 Link Twibbon 17 Agustus 2022 atau HUT RI ke 77, Segera Pilih Bingkai Menarik Buat Dipajang di Sosmed

Hingga kini, Jenderal Soedirman memang diketahui ahli strategi dalam berperang dan mengecoh lawan.

Meski markasnya berhasil ditembus, namun Belanda tetap gagal menangkap dirinya.

Dari kejadian tersebut, tak sedikit pejuang yang kebingungan melihat fenomena yang telah terjadi.

Tak sedikit prajurit Jenderal Soedirman yang bertanya mengenai jimat sakti hingga Ia mampu lolos dari kepungan lawan.

Diungkap dari berbagai sumber sejarah, rupanya Jenderal Soedirman memiliki tiga jimat yang selalu dipegang teguh.

Tiga jimat atau karomah itu adalah selalu menjaga wudhu, sholat tepat waktu, serta mengabdi pada bangsa dan negara.***

Editor: Haidar Rais

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x