Network
MAPAY BANDUNG - Sebagian orang menganggap makam sebagai tempat keramat. Hal itu membuat manusia merasa ‘takut’ saat berada di makam, atau ketika melewatinya.
Tetapi menurut penceramah kondang Ustadz Abdul Somad, makam bukanlah sesuatu yang harus dikeramatkan.
Karena makam tak bisa berikan tuah apapun bagi manusia kata ulama yang akrab disapa UAS itu.
Namun Ustadz Abdul Somad mengatakan, manusia tetap harus menjungjung tinggi adab saat berada di makam.
Karena ada beberapa kebisaan yang ternyata tak boleh dilakukan di atas makam. Seperti menginjak dan menduduki makam kata misalnya.
Perbuatan tak sopan seperti menginjak dan menduduki makam, sangat dilarang oleh agama kata UAS.
Baca Juga: Jangan Asal Cat Rumah, Rezeki Bisa Seret, Inilah 5 Warna Pembawa Hoki Kata Ahli Spiritual
“Jangan menginjak makam, jangan duduk di atas makam,” terangnya, dikutip MapayBandung.com dari kanal YouTube USTAD PATRIK ID, Kamis 17 Maret 2022.
Bahkan sebagian manusia yang tak bertanggung jawab, kadang menjadikan makam sebagai asbak bagi puntung rokok.
“Ini sekarang kita malah menjadikan makam sebagai asbak,” ucapnya.
Baca Juga: Terungkap! Rizky Febian Gunakan Uang Rp400 Juta dari Doni Salmanan Untuk Ini
Padahal agama telah mengatur hukum dan adab ketika berada di sekitar makam.
UAS mengatakan, Rasulullah SAW telah bersabda aam sebuah hadits riwayat Muslim.
Isi haditsnya berbunyi, ”Salah seorang kamu duduk di atas batu api hingga pakaiannya terbakar sampai ke kulitnya. Itu lebih baik baginya daripada dia duduk di atas kubur", (HR Muslim)
Maka seseorang tidak diperkenankan untuk menginjak, menduduki bahkan menjadikan makam sebagai asbak.
Baca Juga: POPULER HARI INI: Dua Kelompok yang Tak Diampuni Allah Saat Malam Nisfu Syaban Kata UAS
Selain larangan menginjak dan menduduki makam, Rasulullah SAW juga menerangkan adab lainnya yang harus dijaga.
Pertama, anjuran untuk mengucapkan salam saat memasuki di makam.
Ada sebuah salam yang sering diucapkan Nabi Muhammad SAW ketika memasuki komplek pemakaman. Salam tersebut berbunyi:
“keselamatan kepada penghuni kubur dari kaum mukminin dan muslimin, kami Insya Allah akan menyusul kalian semua. Aku memohon keselamatan kepda Allah untuk kami dan kalian semua,” (HR Muslim).
Baca Juga: Jangan Kaget! Pemilik 10 Tanggal Lahir ini Bakal Kaya Mendadak di Tahun 2022, Kamukah Itu?
Jadi hendaknya kita mengucapkan salam terlebih dahulu sebelum masuk ke area pemakanan.
Kedua, anjuran untuk melepas sandal ketika berada di makam.
Melalui sebuah hadits riwayat Abu Daud, Rasulullah SAW menganjurkan seseorang untuk melepas sandal saat berziarah.
“Wahai orang-orang yang memakai sandal, celaka engkau, lepaskanlah sandal-mu! Lalu orang itu melihat, dan tatkala dia mengetahui (bahwa yang menegurnya adalah) Rasulullah SAW maka dia melepas dan melempar sandalnya,” (HR Abu Daud).
Hal tersebut bertujuan untuk menghormati para penghuni kuburan. Namun pernyataan ini tak boleh ditelah bulat-bulat.
Karena umat muslim tetap boleh memakai sendal apabila terdapat penghalang seperti duri, kerikil, basah maupun panas.
Itulah hal-hal yang tidak dianjurkan saat berziarah ke kuburan. Semoga Allah selalu mengampuni dosa-dosa kita, aamiin.***
