Network
MAPAY BANDUNG – Seperti yang kita tahu, bahwa hantu genderuwo sudah tak asing terdengar di telinga masyarakat seperti halnya hantu kuntilanak, pocong, tuyul dan lain sebagainya.
Dikenal sebagai jenis bangsa jin atau makhluk halus, genderuwo berwujud seperti manusia mirip kera, bertubuh besar dan kekar dengan warna kulit yang hitam kemerahan disertai sekujur tubuhnya dipenuhi rambut yang lebat.
Dengan perawakan yang seperti itu, jelas kita akan merinding dan ketakutan jika harus bertemu si makhluk genderuwo ini.
Baca Juga: Hati-hati! Anda Sedang Alami Batu Ginjal Jika Mengalami Gejala Ini Kata dr. Saddam Ismail
Ahli Spiritual Jawa, Mbah Yadi menjelaskan dimana biasanya hantu genderuwo bertempat tinggal.
“Biasanya genderuwo ini banyak tinggal di rumah kosong, kalau tidak biasanya juga ada di pohon beringin yang besar, yang sudah tua, yang sudah ratusan tahun umurnya itu biasanya juga banyak di situ,” ujar Mbah Yadi, seperti dilansir MapayBandung.com dari kanal Youtube ESA Production, Sabtu 8 Januari 2022.
Mbah Yadi juga mengatakan bahwa jika hantu genderuwo sudah mengganggu, maka cara mengusirnya sebenarnya mudah.
Baca Juga: Terungkap! Ini Alasan Tuyul Tak Ambil Uang dari Bank, Ternyata Tidak Begitu Sakti
“Kalau itu sudah mengganggu kita, maka cara mengusirnya ini sebenarnya mudah,” kata Mbah Yadi.
Menurutnya nenek moyang kita dulu dan leluhur-leluhur kita dulu kadang-kadang tidak memakai mantra atau tidak memakai ayat-ayat suci.
Tetapi dengan keyakinan yang penuh terhadap Tuhan yang Maha Kuasa hantu tersebut bisa diusir, hanya dengan menggunakan benda-benda di sekitar kita.
Kemudian, Mbah Yadi mengungkapkan tentang cara dan benda yang dapat digunakan untuk mengusir hantu genderuwo.
“Untuk genderuwo cara mengusirnya itu menggunakan daun kelor, jadi kalau ada genderuwo di rumah pajenengan atau entah mungkin yang mengganggu pajenengan diseblak atau disabet saja pakai daun kelor,” ucap Mbah Yadi.
Lalu pertanyaannya mengapa harus daun kelor yang dipergunakan?
“Genderuwo ini tidak suka dengan baunya daun kelor,” ujar Mbah Yadi.
Mbah Yadi menuturkan jika genderuwo kita sabet pakai daun kelor biasanya genderuwo tersebut langsung pergi dan tidak akan menggangu kita lagi.
Ini merupakan resep dari nenek moyang kita dulu dan dari leluhur-leluhur kita dulu yang penting kita meyakini betul dengan kekuasaan Tuhan yang Maha Kuasa lewat daun kelor tersebut.***
