Ngeri! Gunung di Jawa Tengah Ini Disebut Jadi Penyebab Pulau Jawa Terbelah 2, Begini Kata Ramalan Jayabaya

- 17 Desember 2021, 10:00 WIB
Gunung Slamet.*
Gunung Slamet.* /EVIYANTI/PR/

MAPAY BANDUNG – Dalam kitab ramalan Jayabaya disebutkan jika Gunung yang letaknya berada di tengah Pulau Jawa ini akan menyebabkan bencana dahsyat.

Sesuai dengan ramalan Jayabaya, dipercaya jika Gunung Slamet meletus dahsyat maka akan membuat Pulau Jawa terbelah jadi 2.

Seperti halnya gunung lain di Pulau Jawa, Gunung Slamet yang berada di 5 kabupaten di Jawa Tengah memiliki mitos yang menyebar dan diturunkan secara turun temurun.

Baca Juga: Bukan Semeru, Arjuno, atau Merapi, Ramalan Jayabaya Menyebut Gunung Ini Penyebab Jawa Terbelah 2

Salahsatu mitos yang akrab di lereng Gunung Slamet yaitu terbelahnya Pulau Jawa jadi 2.

Hal ini akan terjadi apabila gunung dengan ketinggian 3.428 meter ini meletus hebat.

Kisah terbelahnya pulau Jawa bukanlah isapan jempol semata karena sudah tertulis dalam kitab Jangka Jayabaya.

Baca Juga: Pulau Jawa TIDAK akan Terbelah Jadi 2, Ini Makna Tersembunyi Ramalan Jayabaya Tahun 2022

Dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube Mata Milenial pada Jumat 17 Desember 2021, secara geografis hal ini sangat memungkinkan karena Gunung Slamet berada di tengah Pulau Jawa dan tepat simetris di posisi tengah.

Menurut ramalan Jayabaya yang berkembang di masyarakat, jika Gunung Slamet meletus dahsyat akan membentuk selat besar yang menyatukan laut utara dan selatan Pulau Jawa.

Orang tua zaman dahulu pun menurunkan cerita ini secara turun temurun. Pemicunya adalah Gunung Semeru yang menjadi paku Pulau Jawa erupsi sebanyak 2 kali.

Baca Juga: dr. Zaidul Akbar: 3 Cara Mudah Atasi Jerawat Secara Alami, Cara yang Biasa Dilakukan Rutin Setiap Tahun

Entah ramalan atau mitos warga yang berkembang lebih dahulu namun, kedua hal tersebut menjadi benang yang saling berhubungan satu sama lain.

Mitos ini jika dihubungkan dengan Gunung Krakatau sangatlah mungkin terjadi dan bukan hal yang mustahil.

Gunung Krakatau yang terletak di Selat Sunda pernah meletus pada dahsyat 27 Agustus 1883. Akibat letusan tersebut, tercipta awan panas dan gelombang tsunami yang menewaskan 36.000 jiwa.

Baca Juga: Waspada! 8 Ramalan Tahun 2022 dari Miyan sang Indigo, Banyak Kecelakaan Transportasi

Baca Juga: Manajemen Persib Bandung Beri Jawaban Menohok Soal Rumor Transfer Makan Konate, Apa Katanya?

Sejarawan menyebut, daya ledak Gunung Krakatau mencapai 30.000 kali bom atom yang diledakan di Hiroshima dan Nagasaki di akhir perang dunia kedua.

Ahli geologi juga pernah menyebut, jauh sebelum tahun 1883 Gunung Krakatau pernah meletus hebat dan membuat Pulau Jawa serta Sumatra terpisah.

Lantas apakah hal tersebut akan terjadi pada Gunung Slamet?

Baca Juga: MOTM Indonesia vs Vietnam di Piala AFF 2020 Optimis Tatap Laga Kontra Malaysia

Gunung Slamet dinamai demikian karena warga sekitar memberikan doa kepada gunung ini agar tetap selamat.

Nama Slamet diyakini mengandung doa dan harapan. Gunung Slamet diharapkan warga yang tinggal di lerengnya tetap selamat dan terhindar dari marabahaya.***

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah