Network
Bukan karma orangtua kita ataupun leluhur kita tetapi karma kita sendiri, perbuatan kita sendiri termasuk di antaranya adalah dosa-dosa besar atau perbuatan yang merugikan atau menyakiti orang lain.
Tidak jarang orang berfikir bahwa nasib buruknya itu disebabkan karena dulu ayahnya memiliki ilmu atau karena dulu kakeknya berbuat sesuatu, sehingga menjadikan nasib buruk yang menurun kepada dirinya.
“Padahal yang berpengaruh pada pancaran aura kita adalah perbuatan kita sendiri bukan orang lain siapa pun itu,” ujar Dewi Sundari.
Baca Juga: Minum Rebusan Ini Tiap Hari, Sakit Maag, Asam Lambung dan GERD Bakal Minggat Kata dr. Zaidul Akbar
2. Perbuatan sia-sia
Termasuk perbuatan sia-sia adalah seperti begadang tanpa tujuan dan menggunjingkan urusan orang lain.
Tidak masalah anda bangun hingga larut, misalnya untuk berdoa, beribadah atau melakukan ronda atau bahkan lembur kerja, tetapi bila dilakukan tanpa tujuan dan manfaatnya pun tidak ada maka ini tergolong dalam perbuatan sia-sia.
3. Pikiran buruk kita sendiri
Bukan hanya satu atau dua pikiran buruk saja, tetapi pikiran buruk yang terus-menerus menumpuk selama bertahun-tahun.
Termasuk bagi anda yang sebelumnya berfikir bahwa energi negatif ini adalah hasil perbuatan jahat atau kiriman dari orang lain, itu tandanya anda berprasangka buruk terhadap seseorang, menyalahkan orang lain atas sesuatu yang terjadi pada hidup kita sendiri.
