Gara-gara Menantang Makhluk Halus, Seorang Wanita di Rancaekek Bandung Diteror Kuntilanak Hitam!

26 Mei 2023, 21:00 WIB
Ilustrasi Kuntilanak dibuat secara digital. /Pixabay / Infinite Creations/

 

MAPAY BANDUNG - Kisah menyeramkan dialami oleh seorang siswi asal Bandung yang mengaku mendapat teror kuntilanak hitam.

Usut punya usut, teror tersebut diterimanya akibat kesalahan sendiri. Diketahui sebelum teror itu dimulai, dirinya sompral atau menantang makhluk halus.

Kisah ini ia ceritakan dalam YouTube Ardan Radio yang dilansir MapayBandung.com pada Jumat 26 Mei 2023.

Cerita dimulai saat Tasya, seorang siswi tengah berada di sekolahnya yang bertepat di daerah Rancaekek.

Baca Juga: SEREM! Penampakan Hantu di Konten TikTok, Wanita yang Lagi Joget Langsung Salfok

Dalam ceritanya, Tasya mengungkapkan sifatnya yang temperamental, yang seringkali membuatnya terlibat dalam masalah di sekolah.

Sebagai ketua divisi suatu acara sekolah, Tasya pernah mengalami masalah dengan ketua divisi lain. Pertemuan mereka untuk membahas masalah tersebut berakhir dengan percekcokan di kantin sekolah.

Tasya, yang mudah terpancing emosi, melontarkan kata-kata yang menantang keberadaan makhluk halus.

Setelah insiden itu, teman-teman Tasya berusaha menenangkannya dan membawanya ke dalam kelas untuk mencegah situasi semakin memanas. Namun, salah seorang temannya memperingatkannya bahwa kata-katanya yang menantang mungkin bisa menyakiti perasaan makhluk halus yang ada di sekitar mereka.

Baca Juga: Merinding! Niat Menolong Satu Keluarga Misterius, Sopir Ini Malah Disuruh Teken Kontrak Penghuni Alas Roban

Awalnya, Tasya tidak menghiraukan peringatan tersebut dan menganggap takhayul. Namun, saat malam tiba setelah acara selesai, Tasya merasakan ada yang mengikutinya saat ia menuju parkiran untuk mengambil motornya. Ketika ia sampai di sana, kunci motornya tidak ada.

Terpaksa, Tasya kembali ke kantin, tempat ia dan teman-temannya sebelumnya bertengkar. Meskipun merasakan kehadiran yang janggal, Tasya tetap mencari kunci motornya di kantin, karena ia curiga kunci itu terjatuh saat pertengkaran mereka.

Saat mencari kunci motornya, Tasya merasa suasana semakin mencekam. Lampu di kantin mulai redup, dan tiba-tiba saja ada sesuatu yang dilemparkan ke arahnya.

Meskipun ia tidak melihat siapa yang melakukannya, ia menemukan kunci motornya jatuh tepat di depan matanya. Ketakutan, Tasya memutuskan untuk segera pergi meninggalkan kantin.

Baca Juga: Burung Perkutut Gendowo Sabdo Dipercaya Bisa Menarik Rezeki untuk Pemiliknya, Begini Penjelasannya

Namun, ketika Tasya berlari ke arah parkiran, ia melihat sosok kuntilanak serba hitam yang mengejarnya. Terdiam ketakutan, Tasya berusaha melewati sosok itu dan melarikan diri. Setelah cukup jauh berlari, ia merasa lega karena sosok tersebut tidak lagi mengejarnya.

Ketika Tasya sampai di parkiran, kunci motornya kembali ada di sana. Namun, ketika ia menoleh ke belakang, ia melihat kuntilanak itu berdiri di dekatnya, dengan tatapan yang tajam dan penuh dendam.

Ketakutan, Tasya meminta maaf atas perkataannya sebelumnya, berharap dapat menghindari kemarahan kuntilanak tersebut.

Setelah kejadian itu, Tasya kehilangan ingatan dan tersadar saat berada di pos satpam. Satpam memberitahunya bahwa ia ditemukan pingsan di parkiran.

Baca Juga: Ciri Burung Perkutut Katuranggan Gendowo Sabdo, Pasang Kuping dan Dengarkan Suaranya!

Selama beberapa waktu, Tasya seringkali bermimpi bertemu dengan kuntilanak tersebut.

Pengalaman yang menakutkan itu membuat Tasya sadar akan konsekuensi dari perkataannya yang seenaknya dan pengabaian terhadap keberadaan makhluk halus. Ia belajar untuk tidak sompral dan tidak meremehkan keberadaan makhluk lain.

Pengalaman Tasya di sekolah Rancaekek memberikan pelajaran berharga tentang menghormati dan memahami lingkungan supernatural yang mungkin ada di sekitar kita.

Kejadian tersebut menjadi pengingat bagi kita semua bahwa kita perlu berhati-hati dengan kata-kata dan sikap kita terhadap dunia mistis yang mungkin berdampingan dengan kehidupan sehari-hari kita.*** (Fadhallah Rifqi Al Najma/Job Training)

Editor: Haidar Rais

Tags

Terkini

Terpopuler