Teknik ini dapat diterapkan pada semua warna rambut, dari pirang hingga coklat, dengan kemungkinan variasi yang tak terbatas. Yang perlu diingat adalah bahwa rambut ombre selalu memberikan kesan memudar secara merata, berbeda dengan teknik pewarnaan lain seperti balayage atau pewarnaan multiwarna.
Perbedaan ombre dan balayage
Meskipun ombre dan balayage sering disamakan, keduanya memiliki perbedaan mendasar. Ombre melibatkan transisi warna yang lebih tegas dari akar hingga ujung, sementara balayage memberikan efek pencahayaan alami yang terlihat seperti disinari matahari.
Penting untuk memahami perbedaan ini ketika klien meminta salah satu teknik ini di salon, sehingga Anda dapat memberikan hasil yang sesuai dengan harapan mereka.
Apakah ombre merusak rambut
Pertanyaan yang sering muncul adalah apakah teknik ombre dapat merusak rambut. Seperti halnya teknik pewarnaan rambut lainnya, kondisi rambut sebelum proses pewarnaan sangatlah penting.
Jika Anda tertarik untuk mencoba teknik ombre, berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Pewarnaan Akar,Mulailah dengan menentukan warna akar yang sesuai dengan keinginan. Pewarna demi-permanen, semi-permanen, atau permanen dapat digunakan untuk mencapai hasil yang diinginkan.
2. Pra-Pencerahan, Langkah selanjutnya adalah mencerahkan bagian tengah hingga ujung rambut yang lebih gelap. Gunakan pra-pencerah seperti Blondor Freelights untuk menciptakan efek yang lebih menonjol di bagian ujung rambut.
3. Pewarnaan Ombre, Setelah rambut dicerahkan dan diarsir, campurkan dua formula warna untuk menciptakan efek gradasi yang diinginkan. Aplikasikan warna medium pada bagian ujung warna akar, lalu aplikasikan warna lebih terang dari ujung warna medium hingga ke ujung rambut.***