Manajer Repsol Honda Tuding Michelin Sebagai Biang Keladi Kecelakaan Marc Marquez di Mandalika

- 23 Maret 2022, 19:30 WIB
Marc Marquez pembalap Repsol Honda nterjatuh di sesi latihan. Tim Honda keluhkan ban desain tua yang dipasok Michelin di MotoGP Mandalika 2022.
Marc Marquez pembalap Repsol Honda nterjatuh di sesi latihan. Tim Honda keluhkan ban desain tua yang dipasok Michelin di MotoGP Mandalika 2022. /motogp.com/

MAPAY BANDUNG - Kecelakaan yang dialami oleh Marc Marquez di sesi pemanasan MotoGP Mandalika Minggu 20 Maret 2022 lalu berbuntut panjang.

Setelah sang pebalap yang mengalami cedera pada saraf penglihatannya, manajer tim Repsol Honda yakni Alberto Puig menyalahkan Michelin atas nasib nahas yang menimpa Marc Marquez.

Pemasok tunggal ban di kelas MotoGP tersebut dianggap sebagai biang keladi kecelakaan hebat Marc Marquez di tikungan 7 sirkuit Mandalika.

Tudingan yang dilayangkan oleh Alberto Puig tersebut bukan tanpa alasan, mengingat keputusan Michelin yang mengganti komponen ban untuk MotoGP Mandalika 2022.

Baca Juga: Benarkah Mandi Malam Bikin Rematik? Berikut Penjelasan dr. Saddam Ismail

Diketahui sebelumnya bahwa usai tes pramusim pada Februari lalu, Michelin memutuskan membawa casing yang lebih keras untuk MotoGP Mandalika 2022, casing yang tak lagi dipakai sejak Seri Thailand 2018.

Itu artinya, Michelin membuat para pebalap menggunakan ban yang komponennya 4 tahun lebih tua.

Dikutip MapayBandung.com dari laman resmi Honda Racing Corporation Rabu 23 Maret 2022, Alberto Puig memberikan keterangannya terkait tudingan tersebut.

Baca Juga: Tulang Auto Kuat Jika Rutin Konsumsi Ikan Jenis Ini Kata dr. Zaidul Akbar, Recomended!

Halaman:

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x