Network
MAPAY BANDUNG - Aksi brutal pemain AHHA PS Pati, Syaiful Indra Cahya yang melayangkan tendangan maut ke wajah pemain Persiraja Banda Aceh, Muhammad Nadhiif menyita perhatian publik.
Ya, tendangan kungfu yang dilayangkan Syaiful Indra Cahya di laga persahabatan antara AHHA PS Pati kontra Persiraja Banda Aceh menjadi viral.
Akibat aksi brutal itu, Syaiful Indra Cahya dihujat netizen.
Baca Juga: AHHA PS Pati Pulangkan Dua Pemainnya Usai Aksi Tak Terpuji Saat Kontra Persiraja
Tak hanya di Indonesia, media asing Marca pun ikut mengomentari aksi brutal ini.
Baca Juga: AHHA PS Pati Bakal Sanksi Pemain yang Main Kasar Saat Ujicoba Lawan Persiraja
Baca Juga: Resepsi Pernikahan di Kota Bandung Kembali Diizinkan, Ini Aturannya
Marca menyebut jika tendangan kungfu Syaiful Indra Cahya sebagai tendangan pembunuhan.
???????????? Los amistosos en Indonesia no son siempre amistosos: ¿La patada asesina ???????? del año? https://t.co/oAFt9HJDik— MARCA (@marca) September 8, 2021
Baca Juga: Daftar Tempat Wisata di Kota Bandung yang Boleh Buka di Masa PPKM Level 3
"Pertandingan persahabatan di Indonesia tidak selalu bersahabat. Tendangan pembunuhan pada tahun ini?" tulis judul berita video Marca yang tayang di situsnya pada Selasa 7 September 2021 malam waktu setempat.
Baca Juga: 5 Kelurahan di Kota Bandung dengan Kasus Positif Covid-19 Terbanyak, Cek di Sini
Marca mengunggah potongan video ketika Syaiful Indra Cahya menghajar kepala Nadhiif dengan kakinya.
Baca Juga: CEK FAKTA: Pria Ini Lakukan Percobaan Bunuh Diri di Cibolerang Bandung
Sebelumnya, Manajer AHHA PS Pati, Doni Setiabudi pun meminta maaf atas kejadian tersebut.
“Atas nama pribadi dan klub saya meminta maaf dengan kejadian pada laga ujicoba kemarin, tindakan yang sangat tidak pantas dan tidak terpuji dari pemain saya," tulis pria yang karib disapa Jalu itu di akun Instagram @a_7alu, dikutip MapayBandung.com, Selasa 7 September 2021.***
