"Tentunya TNI-Polri memprioritaskan keselamatan sandera, sehingga tentunya di dalam langkah-langkah di lapangannya pun prioritas keselamatan menjadi prioritas kami," jelas Sigit usai rapat terbatas di Papua.
Senada dengan Kapolri, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono juga menegaskan pihaknya akan mengedepankan cara-cara persuasif untuk melaksanakan penegakan hukum di Papua.
Baca Juga: Jadwal Sidang Isbat 1 Ramadhan 1444 H yang Digelar Kemenag Hari Ini Rabu 22 Maret 2023
Yudo memastikan keberadaan TNI untuk membantu Polri menegakkan hukum. Dia juga menyebut tidak ada penambahan dalam proses pembebasan Philip Mark Mertens.
"Pasukan TNI yang berada di Papua ini dalam rangka melaksanakan operasi penegakan hukum membantu Polri, sehingga TNI tidak ada penambahan, baik yang organik maupun yang didatangkan dari luar Papua," terang Yudo.
Baca Juga: Daebak! Jimin BTS Mendominasi Chart Musik di Seluruh Dunia dengan Single Solo Barunya
"Ini semuanya selain Pam perbatasan darat, perbatasan laut, juga melaksanakan operasi mem-backup Polri dalam penegakan hukum," imbuhnya.***
Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.