Gerhana Bulan Total 8 November Lengkapi Fenomena Gerhana yang Terjadi di Tahun 2022, Total Ada 4 Kali

- 2 November 2022, 14:30 WIB
Gerhana Bulan Total yang akan terjadi pada Selasa 8 November 2022 mendatang, akan menggenapkan fenomena Gerhana yang terjadi selama tahun 2022.
Gerhana Bulan Total yang akan terjadi pada Selasa 8 November 2022 mendatang, akan menggenapkan fenomena Gerhana yang terjadi selama tahun 2022. /Instagram.com/@ramiro250


MAPAY BANDUNG - Gerhana Bulan Total yang akan terjadi pada Selasa 8 November 2022 mendatang, akan menggenapkan fenomena Gerhana yang terjadi selama tahun 2022.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menjelaskan, total ada empat kali Gerhana yang terjadi selama tahun 2022.

Bahkan, beberapa fenomena Gerhana itu di antaranya dapat disaksikan masyarakat Indonesia, seperti Gerhana Bulan Total 8 November 2022 mendatang.

Baca Juga: Sinopsis Preman Pensiun 7 Episode 17: Kang Gobang Hajar Copet Diangkot, Otang Dikeroyok

“Pada tahun 2022 terjadi 4 (empat) kali gerhana, yaitu 2 (dua) kali gerhana Matahari dan 2 (dua) kali gerhana Bulan,” tulis keterangan resmi BMKG.

Dilansir MapayBandung.com dari BMKG, Rabu 2 November 2022, berikut rincian fenomena Gerhana yang terjadi di tahun ini, antara lain:

1. Gerhana Matahari Sebagian (GMS)

Gerhana Matahari Sebagian terjadi pada 30 April 2022 lalu, namun, masyarakat Indonesia tidak dapat melihat dan mengamati fenomena Gerhana ini.

Baca Juga: Biaya Pembuatan SIM Terbaru: Termasuk SIM A, SIM C, hingga B1 Umum, Masyarakat Wajib Tahu!

2. Gerhana Bulan Total (GBT)

Gerhana Bulan Total sebelumnya pernah terjadi pada 16 Mei 2022 lalu, namun Gerhana pada saat itu tidak dapat dilihat dan diamati dari Indonesia.

3. Gerhana Matahari Sebagian (GMS)

Seminggu yang lalu, tepatnya pada 25 Oktober 2022, fenomena Gerhana Matahari Sebagian terjadi, namun sayang, Gerhana ini tidak dapat dilihat dan diamati dari Indonesia.

Baca Juga: Gerhana Bulan Total 8 November 2022, Apa Dampaknya Bagi Kehidupan di Bumi? Begini Penjelasan LAPAN

4. Gerhana Bulan Total (GBT)

Terakhir, Gerhana Bulan Total akan terjadi pada 8 November 2022 mendatang, di mana masyarakat Indonesia pun dapat melihat dan mengamati fenomena langka ini.

Gerhana Bulan adalah peristiwa terhalanginya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan.

Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya.

Baca Juga: Gak Perlu Ke Restoran! Resep Ayam Asam Manis Nanas Mudah Dibuat, Cocok untuk Menu Makan Siang

Gerhana Bulan Total terjadi saat posisi Bulan-Matahari-Bumi sejajar. Hal ini membuat Bulan masuk ke umbra Bumi.

Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi, Bulan akan terlihat berwarna merah.

Adapun Gerhana Matahari adalah peristiwa terhalangnya cahaya Matahari oleh Bulan, sehingga, tidak semua cahayanya sampai ke Bumi dan selalu terjadi pada saat fase bulan baru.

Dilansir MapayBandung.com dari laman resmi LAPAN, berikut ini adalah 7 fase Gerhana Bulan Total.

Baca Juga: Viral Memergoki Pasangan Selingkuh, Benarkah Zhico ingin Akhiri Hidup? Begini Isi Curhatannya

1. Awal Penumbra (P1)

- Waktu: 15.02.17 WIB/16.02.17 WITA/17.02.17 WIT

- Wilayah yang dapat teramati: Seluruh Indonesia tidak dapat teramati.

2. Awal Sebagian (U1)

- Waktu: 16.09.12 WIB/17.09.12 WITA/18.09.12 WIT

- Wilayah yang dapat teramati: Papua, Papua Barat, Pulau Seram, Pulau Halmahera, Kepulauan Aru, Kepulauan Kai, dan Kepulauan Tanimbar.

Baca Juga: Resep Bakwan Quaker Rolled Oats Renyah dan Gurih, Bikin Kolesterol Rontok

3. Awal Total (U2)

- Waktu: 17.16.39 WIB/18.16.39 WITA/19.16.39 WIT

- Wilayah yang dapat teramati: Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, Sulawesi, NTT, NTB, Bali, Kaltara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Kapuas Hulu.

4. Puncak Gerhana Bulan Total

- Waktu: 18.00.22 WIB/19.00.22 WITA/20.00.22 WIT

- Wilayah yang dapat teramati: Seluruh Indonesia kecuali Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Bengkulu.

Baca Juga: Trending di Twitter dan TikTok! Ternyata Alasan Berlin Selingkuh dari Zhico Bikin Garuk-garuk Kepala

5. Akhir Total (U3)

- Waktu: 18.41.37 WIB/19.41.37 WITA/20.41.37 WIB

- Wilayah yang dapat teramati: Seluruh Indonesia dapat teramati.

6. Akhir Sebagian (U4)

- Waktu: 19.49.03 WIB/20.49.03 WITA/21.49.03 WIT

- Wilayah yang dapat teramati: Seluruh Indonesia dapat teramati.

Baca Juga: Ada Apa Tanggal 3 November 2022? Simak Fenomena Tengah Hari Lebih Awal yang Terjadi di Kota Bandung

7. Akhir Penumbra (P4)

- Waktu: 20.56.08 WIB/ 21.56.08 WITA/22.56.08 WIT

- Wilayah yang dapat teramati: Seluruh Indonesia dapat teramati.

Dampak dari Gerhana Bulan Total bagi kehidupan manusia adalah pasang naik air laut yang lebih tinggi, dibandingkan dengan hari-hari biasanya ketika tidak terjadi gerhana, Purnama maupun Bulan Baru.***

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x