Update Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak, IDAI Imbau Lebih Bijak Konsumsi Obat Sirup Saat Demam dan Batuk

- 19 Oktober 2022, 07:52 WIB
Terkait kasus gagal ginjal akut misterius pada anak, orang tua mesti bijak saat memberikan sirup obat penurun demam dan batuk.
Terkait kasus gagal ginjal akut misterius pada anak, orang tua mesti bijak saat memberikan sirup obat penurun demam dan batuk. /Pexels/ Gustavo Fring

Dari kasus tersebut, IDAI melakukan edukasi kepada masyarakat khususnya orang tua untuk lebih bijak sebelum memberikan sirup obat penurun demam atau batuk dengan Paracetamol.

"Kalau IDAI adalah kewaspadaan dini. Kasus gangguan ginjal akut yang tidak selamat juga banyak. Apapun yang ada kecurigaan, harus waspada," ujarnya.

Baca Juga: Baru Tayang 2 Episode, Drama Korea Under The Queen's Umbrella Melesat ke Posisi Atas

Tak hanya lebih bijak dengan membaca cermat label kemasan, IDAI menyarankan pada orang tua untuk berkonsultasi pada dokter atau melakukan penanganan konservatif saat anak demam, contohnya mengkompres anak.

Meski dietilen glikol dan etilen glikol pada siurp obat diduga menjadi penyebab gagal ginjal pada anak, IDAI tidak memiliki kapasitas untuk menyetop penggunaan obat.

Pihaknya memberi anjuran kepada masyarakat untuk lebih bijak saat mengonsumsi obat-obatan yang tersedia di pasaran.

Baca Juga: Lesti Kejora Cabut Laporan KDRT Rizky Billar, Denny Sumargo Beri Komentar Menohok!

Piprim menambahkan, demam, flu, atau batuk pada anak, adalah mekanisme pertahanan tubuh untuk mengusir virus pada anak. Sehingga bisa diupayakan dengan kompres hangat.

IDAI membolehkan masyarakat untuk mengonsumsi paracetamol selama memenuhi anjuran dokter, sebab hasil penelitian terkait gagal ginjal akut belumlah final dan diketahui.

Hanya saja apabila BPOM telah menyatakan sirup obat penurun demam untuk anak terbukti berbahaya, maka anjuran tersebut harus ditaati.

Halaman:

Editor: Haidar Rais

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah