Sikapi Kenaikan Kematian Akibat Covid-19, Netty Prasetiyani: Perlu Ada Stategi Khusus

- 4 Agustus 2022, 19:00 WIB
Anggota Komisi IX DPR,Netty Prasetyani Aher
Anggota Komisi IX DPR,Netty Prasetyani Aher /Ninding Permana/ragamindonesia.com/Dok.Netty

MAPAY BANDUNG - Pemerintah Republik Indonesia diminta mencermati tren peningkatan kasus kematian akibat Covid-19. 

Kasus kematian yang meningkat itu pun disoroti DPR RI. Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher mengatakan, pada Juni 2022 angka kematian harian masih di bawah 10 orang.

Namun, memasuki bulan Juli di atas 10 dan Agustus naik signifikan melewati 20 orang. Itulah, kata Netty, yang harus jadi perhatian pemerintah.

“Pada 2 Agustus 2022, angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia menjadi yang tertinggi dalam tiga bulan terakhir, yakni 24 orang. Sementara kasus aktif Covid-19 ada 49.048. Jumlah ini naik 1.239 kasus dibandingkan sehari sebelumnya. Kita harus waspadai ini agar tidak semakin melonjak,“ ujar Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI itu, Kamis, 4 Agustus 2022.

Baca Juga: Mulai dari Penyiraman Hingga Ukuran Pot, Ini 3 Cara Menumbuhkan Tunas Aglonema, Dijamin Cepat Tumbuh

Menurut Netty, salah satu upaya yang harus dilakukan pemerintah adalah mempercepat realisasi vaksin booster ke-1 atau vaksin ke-3 yang saat ini masih di bawah 30 persen.

“Cakupan vaskinasi booster ke-1 masih di angka 27 persen. Angka ini masih jauh dari target pemerintah yang 50 persen. Perlu ada strategi khusus untuk mendidik masyarakat agar bersedia divaksin booster. Jangan sampai ada unsur paksaan yang malah dapat menimbulkan resistensi masyarakat,“ kata Netty.

Netty juga mendorong masyarakat agar segera melakukan vaksin booster.

Baca Juga: Teror Dirasakan Kru Pengabdi Setan 2 Communion saat Syuting di Rusun Angker Terbengkalai, Jangan ke Lantai 7

Halaman:

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x