Tidak Ada Provinsi Prioritas, Luhut Pastikan Vaksin Booster Covid-19 Akan Dimulai Serentak 2022

- 4 Desember 2021, 13:45 WIB
Ilustrasi vaksin booster Covid-19.
Ilustrasi vaksin booster Covid-19. /HakanGERMAN/Pixabay

MAPAY BANDUNG - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Pandjaitan, memastikan tidak akan ada Provinsi prioritas saat pelaksanaan vaksin booster Covid-19.

Seperti diketahui, vaksin booster atau dosis ketiga akan berjalan pararel mulai awal tahun 2022, di semua provinsi Indonesia.

Hal ini Luhut Binsar Pandjaitan sampaikan usai membuka kegiatan Health Business Gathering 2021 di Nusa Dua, Bali.

Baca Juga: Makan Hits Ini Bisa Bikin Wajah Awet Muda dan Rontokan Kolesterol Kata dr. Zaidul Akbar

"Nggak ada provinsi (prioritas), langsung paralel semuanya (mulai awal tahun 2022)," tuturnya, yang dikutip MapayBandung.com dari ANTARA, Sabtu 4 Desember 2021.

Menurut Luhut Binsar Pandjaitan, vaksin booster Covid-19 ini nantinya akan diperoleh masyarakat Indonesia secara gratis, dan sebagian lagi berbayar.

Masyarakat yang mendapatkan vaksin booster secara gratis ini adalah kelompok masyarakat kurang mampu.

Baca Juga: Link Live Streaming Persib vs MU Malam Ini: Maung Bandung Ingin Tunjukan Karakter

Baca Juga: 3 Gejala Asam Urat, Salah Satunya Nyeri Pada Bagian Ini

"Sebagian yang berbayar. Rakyat kita kelas bawah tidak bayar atau gratis, itu kira-kira 100 juta orang, yang lainnya bayar. Saya pasti bayarlah," ujar Luhut..

Hanya saja, perihal harga Luhut belum bisa memastikan, sebab Kementerian Kesehatan masih mengkaji untuk mendapatkan harga yang terjangkau.

Lebih lanjut ia mengatakan, seluruh masyarakat Indonesia dianjurkan untuk mendapatkan vaksin booster ini.

Baca Juga: Jangan Tambahkan 1 Bahan Ini pada Makanan Minuman, Dampaknya Amat Buruk Bagi Kesehatan Kata dr. Zaidul Akbar

Baca Juga: Sebaiknya Stop Masak Nasi Putih di Rumah, Bisa Ancam Kesehatan Keluarga, dr. Zaidul Akbar: Berbahaya Sekali

"Semuanya dianjurkan, diwajibkan untuk mendapatkan booster atau suntik ketiga," tambahnya.

Menanggapi soal harga vaksin booster Covid-19, Menteri Kesehatan Budi Gunawan Sadikin menyebut kisaran harga berada di bawah Rp300 ribu.***

Editor: Asep Yusuf Anshori

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x