Lapas Kelas I Tangerang Kebakaran, Fadli Zon : Harusnya Mundur Menkumham

- 9 September 2021, 09:26 WIB
Fadli Zon ikut menanggapi seorang peternak ayam yang diamankan kepolisian karena bentangkan poster ke Jokowi.
Fadli Zon ikut menanggapi seorang peternak ayam yang diamankan kepolisian karena bentangkan poster ke Jokowi. /Tangkap Layar YouTube/Fadli Zon Official

MAPAY BANDUNG - Wakil Ketua DPP Gerindra Fadli Zon menyoroti peristiwa kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang pada Rabu 8 September 2021.

Seperti diketahui, kebakaran Lapas Kelas I Tangerang itu menewaskan 41 orang.

Melalui akun Twitternya, Fadli Zon menilai jika Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly harus mengundurkan diri dari jabatannya.

Baca Juga: Cerita Horor Security di Bandung Lihat Sosok Kuntilanak Saat Tugas di Hotel Bintang Empat

"Harusnya mundur Menkumham ini," cuitnya, Kamis 9 September 2021.

Baca Juga: Resep Olahan Nasi Ala dr Zaidul Akbar, Dijamin Langsung Terasa Ringan di Badan

Selain Fadli Zon, desakan serupa sebelumnya juga datang dari Amnesty Internasional Indonesia yang meminta Yasonna Laoly juga harus mundur dari jabatannya.

Sebelumnya, Peristiwa kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang, Kota Tangerang, Banten, Rabu 8 September 2021, sekitar pukul 01.45 WIB.

Baca Juga: Pemprov Jabar Kebut Perbaikan Infrastruktur untuk Kembangkan Potensi di Jabar Selatan

Baca Juga: KEREN ! Ini Tampilan Jersey Away Persib Bandung untuk Liga 1 2021

Kebakaran Lapas Kelas I Tangerang ini menimbulkan korban jiwa.

Polda Metro Jaya bersama Mabes Polri tengah menyelidiki penyebab kebakaran Lapas Kelas I Tangerang yang menewaskan 41 narapidana di Blok C2.

Baca Juga: Kota Bandung Masuk Zona Kuning Covid-19, Ganjil Genap di Pintu Tol Masih Diberlakukan di Akhir Pekan

"Tim dari Puslabfor Mabes Polri dan Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya bersama Satreskrim Polres Tangerang bekerja maraton untuk mengetahui penyebab kebakaran," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran seperti dikutip oleh MapayBandung.com dari ANTARA.

Baca Juga: Aksi Brutal Pemain AHHA PS Pati Disorot Media Asing

Fadil menambahkan, saat ini korban luka berat akibat kebakaran Lapas Kelas I Tangerang sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang dan RS Sitanala untuk mendapatkan perawatan medis.

"Adapun yang meninggal ada 41 orang, kemudian yang luka (berat) ada 8 orang, 72 orang luka ringan, dirawat di Poliklinik Lapas Tangerang," ujarnya.

Baca Juga: Resepsi Pernikahan di Kota Bandung Kembali Diizinkan, Ini Aturannya

Diketahui, Lapas Kelas 1 Tangerang saat ini menampung sebanyak 2.072 warga binaan sedangkan Blok C2 yang mengalami kebakaran diketahui menampung 122 orang.

Baca Juga: Jadwal Samsat Keliling Bandung Hari Ini, Kamis 9 September 2021

Menurut keterangan saksi, awal terjadinya peristiwa kebakaran pada pukul 02.30 WIB saat terdengar suara teriakan kebakaran dari narapidana penghuni Blok C.

Mendengar suara teriakan tersebut, petugas lapas langsung mengecek ke ruang tahanan blok C dan berusaha untuk melakukan evakuasi.

Baca Juga: Daftar Tempat Wisata di Kota Bandung yang Boleh Buka di Masa PPKM Level 3

Selama proses evakuasi berlangsung, petugas berhasil mengevakuasi 20 orang napi.

Namun, sebanyak 100 orang napi tidak berhasil dilakukan evakuasi karena api semakin membesar.

Dugaan sementara penyebab terjadinya kebakaran ini diduga akibat arus pendek listrik.***

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x