Baca Juga: Data Corona Terbaru di Kota Bandung per 1 Juli: Kasus Meninggal Akibat Covid-19 Tembus 500 Orang
Mahendra menjelaskan pengiriman vaksin asal dukungan Jepang tersebut juga merupakan kerjasama antara menteri luar negeri Indonesia dan Jepang.
“Kerjasama ini merupakan hasil nyata dari komunikasi intensif antara menteri luar negeri dengan Menteri Luar Negeri Jepang yang dilakukan selama ini ,” jelasnya
Mahendra menjelaskan beberapa kerjasama yang dimaksudnya adalah pada saat Ketua Menteri Luar Negeri menghadiri pertemuan para menteri luar negeri G20 di Italia.
Sebagai tindak lanjut dari hasil pertemuan tersebut dia menjelaskan tepatnya tanggal 29 Juni yang lalu Kementrian Luar Negeri dan Kedutaan Besar Jepang berhasil menandatangani kerjasama pengiriman vaksin tahap ke-19 untuk Indonesia ini .
“Sehingga sebagai tindak lanjutnya pada tanggal 29 Juni yang lalu, Kementerian Luar Negeri dan kedutaan besar Jepang di Jakarta menandatangani kerjasama vaksin sebagai upaya bersama menangani pandemi Covid-19,” jelasnya.
Mahendra juga menambahkan jika pemerintah akan terus bekerja keras dan melakukan diplomasi agresif untuk mengamankan pasokan vaksin bagi kebutuhan rakyat Indonesia.
Masih dalam kesempatan yang sama Kepala Badan POM RI, Penny Lukito juga ikut berterima kasih atas kedatangan vaksin dari Jepang ini.
Baca Juga: Data Corona Terbaru di Kota Bandung per 1 Juli: Kasus Meninggal Akibat Covid-19 Tembus 500 Orang
“Kami tentunya ikut bersyukur dan menyampaikan terima kasih dan selamat tentunya atas kedatangan tahap pertama dari vaksin AstraZeneca hibah pemerintah Jepang, yang merupakan produksi dari Daiichi sankyo biotech corporation di Jepang,” jelasnya