Menhub: 18 Juta Orang Tetap Akan Mudik Tahun Ini

- 5 Mei 2021, 13:54 WIB
Ilustrasi mudik
Ilustrasi mudik /Antara Foto/Asep Fathulrahman

 

MAPAY BANDUNG - Meski larangan mudik pada 6-17 Mei 2021 telah dikeluarkan oleh pemerintah, tapi sebanyak 18 juta orang atau 7 persen masyarakat Indonesia tetap akan mudik.

Hal ini berdasarkan hasil survei yang diungkapkan oleh Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi. Dalam survei disebutkan sebelumnya 33 persen masyarakat akan mudik jika tidak ada larangan, lalu angkanya menurun setelah ada opsi larangan.

"Setelah dilakukan pelarangan, turun jadi 7 persen. Itu pun cukup banyak yaitu 18 juta," ujar Budi seperti diberitakan ANTARA, Rabu 5 Mei 2021.

Baca Juga: Besok Mudik Dilarang, Hari Ini Jalur Mudik Lewo Garut-Tasikmalaya Macet Total

Oleh karena itu, ia mengakui Satgas selalu ingin melakukan upaya-upaya sosialisasi tiada henti agar yang 7 persen ini turun menjadi jumlah yang lebih sedikit sehingga dapat ditangani dan polisi bisa melakukan penyekatan dengan berwibawa tapi humanis.

Hasil survei juga menunjukkan bahwa daerah tujuan utama di antaranya Jawa Tengah (lebih dari 30 persen), Jawa Barat (lebih dari 20 persen), disusul kemudian Jawa Timur, Banten, Lampung hingga Sumatera Selatan.

Baca Juga: Begini Cara Bikin SIKM Jakarta Selama Larangan Mudik 6-17 Mei 2021

"Mereka rata-rata menggunakan angkutan mobil paling banyak, setelah itu motor. Berarti para gubernur harus melakukan koordinasi dengan baik," imbuhnya.

Survei tersebut juga mengungkapkan bahwa ada kecenderungan pemudik untuk melakukan mudik sebelum masa pelarangan.

Halaman:

Editor: Rizky Perdana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x