Presiden Pastikan Vaksin yang Diberikan Sudah Teruji Keamanan dan Kehalalannya

- 11 Januari 2021, 09:48 WIB
Vaksin virus corona Covid-19 buatan Sinovac disimpan di Kantor Pusat Bio Farma Bandung, Jawa Barat
Vaksin virus corona Covid-19 buatan Sinovac disimpan di Kantor Pusat Bio Farma Bandung, Jawa Barat /Biro Pers Setpres.

MAPAY BANDUNG - Dalam penanganan covid-19 di Indonesia, pemerintah akan memulai vaksinasi.

Rencananya, pada 13 Januari 2021 mendatang, proses vaksinasi akan mulai dilakukan di Indonesia, dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi orang yang pertama disuntikan vaksin covid-19 buatan Sinovac, China.

Presiden Jokowi menegaskan jika vaksin yang akan diberikan kepada warga Indonesia merupakan vaksin yang sudah teruji dan dijamin kehalalannya.

Baca Juga: Jadwal Trans TV Hari Ini: Bioskop Trans TV Hadirkan Transporter dan Handsome Siblings

"Saya tegaskan bahwa vaksin Covid-19 yang akan digunakan di Indonesia adalah vaksin yang telah diuji melalui penelitian di berbagai negara, terbukti aman, dan nantinya mendapat rekomendasi BPOM, serta dinyatakan halal oleh MUI,” ujar dia sebagaimana dikutip Mapay Bandung dari laman resmi Sekretariat Kabinet pada hari ini, Senin 11 Januari 2021.

Jokowi menerangkan vaksinasi akan mulai dilakukan pemerintah setelah adanya izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) serta setelah mendapat jaminan halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Hal ini, menurut Jokowi, merupakan salah satu kehati-hatian dari pemerintah demi menjaga keselamatan warga selama proses vaksinasi.

Baca Juga: Ingat! Hari Ini Mulai Diberlakukan PPKM, Ini Aturan Lengkapnya

Saat ini Indonesia telah memiliki tiga juta dosis vaksin siap pakai yang sebagiannya telah terdistribusi ke daerah-daerah. Pada tahap awal pelaksanaan vaksinasi, pemerintah memprioritaskan kurang lebih 1,6 juta tenaga kesehatan yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Sumber: setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x