MAPAY BANDUNG – Nama Muhammad Said Fikriansyah menjadi hangat di jagat sosial media Twitter dan Instagram.
Pasalnya pemuda 17 tahun asal Cirebon ini dituduh oleh Instagram @volt_anonym dan @voltcyber_v2 yang menyebut dirinya cocok dengan identitas hacker Bjorka yang sedang dicari pemerintah.
Dalam beberapa hari kebelakang, keberadaan dan identitas hacker Bjorka menjadi sorotan netizen.
Sebab identitas yang belum diketahui membuat gerah seisi istana akibat doxing atau pengungkapan data pada beberapa lembaga pemerintah di media sosial.
Akibat identitas Bjorka yang belum terungkap, pemerintah membentuk tim khusus untuk memburu lokasi dan keberadaannya.
Sehari sebelumnya, Menkopolhukam Mahfud MD telah mengungkap jika identitas hacker Bjorka telah teridentifikasi oleh tim khusus, hanya saja belum dapat diungkap ke publik.
Pemilik akun @volt_anonym menyebut sosok hacker Bjorka bersikeras menyebut jika identitas Bjorka adalah Muhammad Said Firiansyah yang telah melakukan peretasan pada 1,3 miliar data penduduk Indonesia.
Akibat tuduhan yang benyebut dirinya sebagai hacker Bjorka, Muhammad Said Fikriansyah melakukan klarifikasi dan menyangkal segala tudingan yang disangkakan.
Baca Juga: Hacker Bjorka Orang Indonesia? Netizen Buktikan Keganjilan Tata Bahasa Inggris Hasil Terjemahan
“Saya Muhammad Said Fikriansyah ingin memberikan klarifikasi perihal tuduhan yang dikatan IG @volt_anonym, bahwasanya saya dikatakan sebagai Bjorka, dia berbicara mengenai data yang di-share pada Bridge Forum,” ucapnya sebagaimana dikutip MapayBandung.com dari akun Instaram @muhammadsaidfikriansyah pada Kamis 15 September 2022.
Menurut akun Volt Anonym, data yang menjadi perbincangan banyak orang di Bridge Forum disebut data yang sangat mirip dengan data hacker Bjorka.
“Dia berkata bahwa data itu adalah data yang sama dengan Bjorka, padahal data itu berasal dari Red Forum yang dulu,” sambungnya.
Baca Juga: Cara Cek BSU 2022 Lewat HP, Klik Link bsu.kemnaker.go.id Disini dan Dapatkan Dana Segar Rp 600.000
Pada Bridge Forum, Muhammad Said Fikiransyah menyebut jika data yang dibicarakan merupakan data sampel yang menurutnya tidak ada pengaruh sama sekali dengan hacker Bjorka.
Di akhir klarifikasinya, Muhammad Said Fikriansyah kembali membantah keras tiduingan hacker Bjorka yang selama ini diungkapkan.
“Kalau memang data tersebut merugikan kalian (@volt_anonym dan @voltcyber_v2), saya meminta maaf. Intinya saya bukan Bjorka seperti yang sudah dikatakan,” ujarnya.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Bandung Hari Ini Kamis 15 September 2022, Ada di Dua Lokasi Ini
Muhammad Said Fikriansyah yang namanya harus terseret sebagai identitas hacker Bjorka menyebut jika dirinya tidak mengerti sama sekali dengan teknik peretasan, deep web, atau hal lain yang berkaitan dengan teknik informatika tingkat tinggi.
Pemuda asal Gunungjati, Cirebon itu bekerja sebagai video editor di sebuah gang kecil di rumahnya***