Berikut Ini Rangkaian Peristiwa Isra Mi'raj yang Membentuk 3 Karakter Nabi Muhammad SAW

- 16 Februari 2023, 19:00 WIB
Ilustrasi - Kumpulan kata ucapan Selamat Isra Miraj 2023 singkat penuh makna, cocok untuk status sosial media IG, WA, Facebook.
Ilustrasi - Kumpulan kata ucapan Selamat Isra Miraj 2023 singkat penuh makna, cocok untuk status sosial media IG, WA, Facebook. /Pexels.com/@David McEacha

MAPAY BANDUNG – Bertepatan pada hari Sabtu 18 Februari menjadi perayaan momentum bersejarah bagi umat muslim. Sebab, pada 18 Februari tahun ini, umat islam akan memperingati hari Isra Mi'raj yang jatuh setiap tanggal 27 Rajab.

Tahukah kamu di balik peristiwa isra mi'raj ini juga membentuk karakter Nabi Muhammad SAW dan menjadi momen penting bagi umat muslim di seluruh dunia. Allah telah menimpa Nabi melalui perjalanan Isra’ Mi'raj dengan perjalanan malam agung yang penuh hikmah.

Dilansir MapayBandung.com dari Nu Online pada 16 Februari 2023 inilah rangkaian peristiwa Isra mi'raj ini yang Membentuk 3 karakter Nabi Muhammad SAW:

Baca Juga: GEGER Pangeran Arab Saudi Bangun NEOM CITY di Tanah Arab, Warga Sebut Jadi Percepat Hari Kiamat?

1. Nabi sebelum di Ira’-kan

Dalam berbagai kitab yang menjelaskan sejarah Nabi saw, seperti Sirah Nabawiyah karya Ibnu Hisyam, Rahiq al-Makhtum karya Safyurrahman al-Mubarakfuri, dan Sirah Nabawiyah Durus wa ‘Ibar karya Musthafa as-Siba’i, kehidupan Nabi fase Mekah diwarnai dengan penuh tekanan dan penindasan. Tidak hanya itu, Nabi juga kehilangan orang-orang tercinta tempat beliau mengadu dan melepas lelah

Pertama Nabi Muhammad kehilangan orang orang terdekat nya seperti ayah, ibunda, kakek. Bahkan Khadijah istri Nabi Muhammad Saw meninggal dan itu menjadi hal yang berat bagi beliau. Para sejarawan kemudian menamai tahun kewafatan orang-orang tersayang yang silih berganti itu dengan nama tahun kesedihan (‘amul huzni).

Tidak hanya itu, dalam karya monumentalnya yang berjudul Rahiq al-Maktum, Safyurrahman juga membuat judul yang membahas berbagai ekspresi penganiayaan yang dialami Nabi dan umatnya saat di kota Makkah.

Baca Juga: Catat! Resep Gulai Ayam Padang, Masakan Kesukaan Keluarga Dijamin Bikin Nambah Terus

Dalam berbagai kitab yang menjelaskan sejarah Nabi saw, seperti Sirah Nabawiyah karya Ibnu Hisyam, Rahiq al-Makhtum karya Safyurrahman al-Mubarakfuri, dan Sirah Nabawiyah Durus wa ‘Ibar karya Musthafa as-Siba’i, kehidupan Nabi fase Mekah diwarnai dengan penuh tekanan dan penindasan. Tidak hanya itu, Nabi juga kehilangan orang-orang tercinta tempat beliau mengadu dan melepas lelah.

Beban Nabi Muhammad di Makkah bukan hanya dengan meninggalnya orang-orang tersayang, tapi juga penindasan demi penindasan oleh orang-orang Quraisy yang merasa terusik dengan agama baru yang dibawanya. Bahkan, beberapa kali nyawa nabi terancam. Isra mi'raj untuk menghibur nabi

Baca Juga: 8 Hikmah yang Bisa Dipetik dari Peristiwa Isra Miraj Tanggal 27 Rajab

2. Isra' Mi'raj untuk melupakan masa - masa penuh cobaan

Nabi Muhammad SAW melalui dan kesedihan demi kesedihan Nabi alami , Allah swt memberikan waktu kepada nabi untuk refleksi dan rekreasi dengan adanya peristiwa Isra Mi'raj.

Pada peristiwa itu, Nabi dipertemukan nabi-nabi terdahulu, diperlihatkan hal-hal gaib, sampai puncaknya, Nabi bertemu langsung dengan Rabb-nya, tanpa ada penghalang (hijab).

Baca Juga: 100% Bahan Lokal, Ini Resep Ramen Halal Tori Paitan Ala Marugame Udon

3. Ketiga Hijrah ke Madinah

Setelah fase dakwah di Mekah selama 13 tahun dengan segala dinamikanya disertai peristiwa Isra' Mi'raj, kira-kira cukup waktu selama itu untuk membentuk karakter Nabi yang tangguh dalam mengemban misi risalah berikutnya di Kota Madinah. Selama fase dakwah di Mekah dengan penuh rintangan dan cobaan.

Diceritakan bahwa Allah swt membimbing Nabi melalui perjalanan isra mi'raj. kiranya semua itu telah membentuk karakter Nabi Muhammad menjadi orang yang tangguh.*** (Devi Fauziah Iftiyani/Job Training)


Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x