“Mereka sudah menghancurkan dunia Islam, Dinasti Abbsiyah jadi korbannya,” katanya.
Yakjuj Makjuj dengan sadisnya membantai orang-orang Abbasiyah kala itu.
Mereka bahkan, membuang seluruh buku karya ulama, padahal buku tersebut merupakan rujukan pengetahuan umat muslim.
“Perpustakaan yang ada di Baghdad, Irak dibuang ke sungai Eufrat semua,” ujar UAS.
Saking banyaknya buku yang mereka buang ke sungai Eufrat, tinta hitam dari buku tersebut luntur hingga membuat air sungai menjadi hitam.
Sambung UAS menjelaskan, Yakjuj Makjuj yang meruntuhkan khilafah Abbasiyah adalah bangsa Mongolia.
“Bangsa Mongol itu Yakjuj Makjuj,” ujarnya.
2 bukti ini Ustadz Abdul Somad sampaikan, sesuai dengan Tafsir Tahrir wa Tanwir karya Syekh Thahir bin Asyur.
Wallahu'alam, kebenaran dan kapan Yakjuj Makjuj muncul di muka bumi hanya Allah SWT yang tahu.***