Namun karena puasa Dzulhijjah merupakan puasa sunnah, maka bagi orang yang lupa niat pada malam hari, boleh niat siang harinya.
Niat puasa Dzulhijjah bisa dibaca dari pagi hari sampai sebelum tergelincirnya matahari (waktu zuhur), selagi belum melakukan hal-hal yang dapat membatalkan puasa.
Hal yang membatalkan puasa di antaranya haid, berjimak, gila, murtad saat puasa, muntah disengaja, keluar air mani, memasukkah obat ke dubur atau qubul, berbohong, berbicara kotor, riya, dan berbuka puasa dengan sesuatu yang haram.
Dikutip MapayBandung.com dari NU Online pada Senin 4 Juli 2022, berikut lafal niat puasa Dzulhijjah ketika siang hari.
1. Niat puasa dari tanggal 1 sampai 7 Dzulhijjah
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i syahri dzil hijjah sunnatan lillâhi ta’âlâ.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah hari ini karena Allah ta’âlâ.”
2. Niat pada pada tanggal 8 Dzulhijjah (hari Tarwiyyah)