Apabila puasa normal biasanya berbuka di waktu magrib, untuk puasa pati geni waktunya ditambah bisa sampai pagi.
"Kalau ditinjau dari secara fiqih bentuk puasanya seperti orang normal puasa, hanya waktu buka tidak buka," kata Buya Yahya.
Baca Juga: Kemenhub Larang Pemudik Pakai Sepeda Motor, Ini Alasannya
Jadi yang membedakan itu adalah adanya larangan untuk tidak terkena sinar dan lama waktu berbukanya bisa 24 jam.
Buya Yahya mempertanyakan siapa yang mengajari puasa pati geni ini dan dengan niat apa puasa seperti ini dilakukan.
"Cuman puasa ini ajaran siapa, terus maksudnya apa? niatnya bagaimana?," ujar Buya.
Baca Juga: Ginjal dan Darah Auto Sehat, Konsumsi Akar Tanaman Ini Kata dr. Zaidul Akbar
Adakah sunnah Nabi tentang puasa ini? Sebagai umat muslim yang beriman dan mendapat ilmu agama maka sebaiknya tidak dilakukan puasa pati geni ini.
"Jadi puasa pati geni ini tidak ada dalam puasa puasa sunnah yang kita pelajari. Maka dari itu anda tidak usah ikut-ikutan yang demikian," tegasnya.
Terlebih jika dilihat dari segi niatnya, Puasa pati Geni ini juga tidak niat puasa karena Allah.