MAPAY BANDUNG - Meninggalkan puasa Ramadhan adalah dosa besar. Karena puasa Ramadhan termasuk ibadah wajib.
Menurut penceramah Ustadz Khalid Basalamah, kedudukan orang yang sengaja tinggalkan puasa Ramadhan, lebih buruk dari pezina.
Tak hanya itu, Ustadz Khalid mengatakan bahwa orang yang nekat meninggalkan puasa Ramadhan, tidak lebih baik dari seorang pecandu khamar.
Ustadz Khalid menambahkan, seorang Ulama besar Al Hafizh adz Dzahabi pernah berkata meninggalkan puasa tanpa udzur syar’i, hukumnya dosa besar.
Baca Juga: Tanda Kiamat Semakin Dekat! Inilah 6 Golongan Pengikut Dajjal di Hari Kiamat Kata Ustadz Zulkifli
Bahkan dosanya lebih buruk dari seorang yang gemar berzina, dan bermabuk-mabukan.
“Siapapun yang meninggalkan puasa tanpa udzur syar’i, ia lebih buruk dari pezina dan pecandu khamar,” jelasnya, dikutip MapayBandung.com dari kanal YouTube Islam Terkini, Kamis 7 April 2022.
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah juga mengatakan, orang yang berani meninggalkan puasa Ramadhan, mereka wajib dihukum mati.
“Orang yang menganggap halal meninggalkan puasa Ramadhan, ia wajib di hukum mati,” terang Ustadz Khalid.