Haruskah Doa Diawali dan Diakhiri Sholawat Nabi? Ini Penjelasan Buya Yahya

- 7 Oktober 2021, 06:24 WIB
Buya Yahya menjelaskan hukum bagi seorang pembunuh
Buya Yahya menjelaskan hukum bagi seorang pembunuh /Tangkapan layar You Tube Albajah TV /

 


MAPAY BANDUNG – Buya Yahya, pendakwah sekaligus pengasuh pondok pesantren Al-Bahjah Cirebon, menjelaskan tentang keharusan untuk bersholawat sebelum dan sesudah doa.

Menurut Buya Yahya, doa yang tidak disertai sholawat tidak akan tertunda. Bisa saja Allah SWT menerima doa tersebut tanpa sholawat.

“Akan tetapi dengan bersholawat maka akan menyempurnakan doa, lebih mudah dikabul,” kata Buya Yahya seperti dilansir MapayBandung.com dari YouTube Al-Bahjah TV, Kamis 7 Oktober 2021.

Baca Juga: Kasus Positif Aktif Covid-19 Kota Bandung Turun Lagi, Kini Tinggal 83 Kasus

Baca Juga: HOAKS: Jokowi Joget-jogetan Saat Momen PON Papua XX 2021 untuk Buktikan Covid-19 Tak Ada

Hal itu sejalan yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW namun terkadang Ia tidak melakukan sholawat dalam doanya.

“Banyak doa-doa yang dapat dilakukan tanpa sholawat, seperti doa makan dan lain sebaginya. Langsung begitu dan akan diterima oleh Allah,” tuturnya.

Buya Yahya menambahkan, bahwasanya para ulama mengajarkan kesempurnaan didalam berdoa hendaknya membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW di permulaan dan di akhir doa.

Baca Juga: Buntut Kericuhan di Indramayu, Polisi Tetapkan 7 Anggota F-KAMIS Sebagai Tersangka

Halaman:

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x