"Jangan ngegampangin bisa tobat, pertama iya kalau kita masih punya kesempatan, kedua kalo udah keenakan dengan dosa? dan yang ketiga tetep orang yang meninggalkan dosa lebih baik dan lebih utama dari orang yang bertaubat walaupun dua-duanya baik," tegasnya.
قُلْ يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا عَلَىٰ أَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا مِنْ رَحْمَةِ اللَّهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا ۚ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ
Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang" (Q.S Az-Zumar : 53).
"Kata Allah yang berzina, datang ke dukun, syirik, durhaka sama orangtua, mencuri, membunuh, kan riba, yang banyak berbagai macam dosa nggak kebayang. Nggak ada dosa yang nggak diampuni sama Allah," kata Hanan Attaki.
Baca Juga: Siap-Siap! Mulai Besok, Polisi Bakal Gelar Razia Kendaraan di Bandung
Baca Juga: Deddy Corbuzier Sampaikan Permohonan Maaf Usai Komentari Santri Tutup Kuping, Begini Katanya
Baca Juga: Indro Warkop Semprot 3 Pria yang Ngaku-Ngaku Mirip Personel Warkop DKI : Harusnya Tau Moral !
Menurutnya Allah mengampuni semua dosa, termasuk syirik.
Dosa syirik tidak diampuni apabila orang tersebut dalam keadaan meninggal belum bertaubat.
Syarat taubat nasuha adalah meninggalkan dosa secara utuh, tanpa menyentuhnya kembali dengan perjuangan keras.