Ustadz Hanan Attaki Bagikan Tips Agar Tidak Malas Salat, Begini Katanya

- 15 September 2021, 10:20 WIB
Ustadz Hanan Attaki menjelaskan mengenai kisah merubah benci jadi cinta.
Ustadz Hanan Attaki menjelaskan mengenai kisah merubah benci jadi cinta. /Tangkapan layar youtube.com / Hanan Attaki


MAPAY BANDUNG - Salat merupakan perintah Allah SWT yang wajib dilakukan umat muslim.

Salat merupakan tiang agama. Jika tiangnya kokoh maka kedepannya akan berjalan baik dan mudah.

Namun, sebagian orang masih bermalas-malasan untuk melaksanakan salat.

Baca Juga: Terbongkar ! Sindikat Penjual Sertifikat Vaksin Palsu di Jabar, Pelaku Merupakan Mantan Relawan Vaksinasi

Baca Juga: Lakukan Amalan Ini Seusai Salat, InsyaAllah Dosa-dosa Akan Diampuni Allah Kata Syekh Ali Jaber

Padahal jika memahami makna atau keutamaannya pasti akan terhindar dari malas atau bahkan lalai menjalankannya.

Dalam kanal Youtube pribadinya, Ustadz Hanan Attaki pun membagikan motivasi diri untuk melawan rasa malas ketika waktu salat yang dilansir MapayBandung.com pada Rabu 15 September 2021.

"Tergantung temennya kalo temennya suka salat duha jalan kemana aja gitu pasti bakal berenti itu kebawa akhirnya jadi habit, ngerasa malu liatnya," ucap Ustadz Hanan.

Baca Juga: dr. Zaidul Akbar Sarankan Penderita Kolesterol Sering Konsumsi Bahan Ini, Dijamin Bakal Sehat

Baca Juga: Seram ! Cerita Horor Nyi Bella Menginap di Hotel Tua Bandung Kerap Diminta Pindahkan Jasad oleh Hantu

Menurutnya minimal harus muncul rasa malu terlebih dahulu, barulah kemudian memperbaiki.

Nabi pun mengatakan jika manusia mudah dipengaruhi, terutama pada orang yang dikagumi.

"Selera makan aja bisa dipengaruhi lho, dulu pas awal ke Bandung aku nggak suka makan lalap karena orang Aceh kan makannya santen dan daging, makan sayur mentah tuh jarang kan. Di sini temen-temen makan kayak gitu akhirnya jadi biasa aja dan bisa menikmati," jelas dia.

Baca Juga: Chef Arnold Bantah Kolaborasinya dengan Lord Adi untuk Pansos : 100 % Penghasilan Buat Dia

Dalam masalah amal soleh ustadz kondang itu menyarankan untuk mencari sebanyak mungkin genk atau pertemanan yang memiliki satu amal sholeh yang tidak dimiliki diri.

"Jangan cari yang sholeh dalam segala hal itu susah karena yang kayak gitu terkumpul hanya di sosok Rasulullah sisanya di split ke banyak orang," tegasnya.

Macam-macam teman yang bisa didapat tidak harus komplit, bisa saja hanya ada satu sifat kebaikan dalam dirinya semisal teman yang ke satu bukan ahli ibadah tapi santun, lalu teman berikutnya bukan ahli ibadah tapi mudah tersentuh atau care. Begitupun seterusnya tinggal mencari satu nilai kebaikan.

Baca Juga: Ini Bocoran Jersey Ketiga Persib yang Akan Dilaunching Besok

"Orang-orang kayak gini kalo banyak yang jadi genk kita sedikit demi sedikit akan terpengaruh oleh pola hidup mereka. Kalo udah jadi kebiasaan kan udah nggak kepaksa lagi dan nggak usah diniatin 'ah gua mau salat duha' nggak perlu kan udah biasa," tambahnya.

المرء على دين خليله فلينظر أحدكم من يخالل

“Agama seseorang tergantung dengan agama teman dekatnya. Hendaklah kalian memerhatikan, siapa yang dia jadikan teman dekatnya” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi). (Nia Nurahmania/ Job Training)***

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah