Keutamaan Puasa Arafah 9 Dzulhijjah Lengkap Bacaan Niat Bahasa Arab, Latin, dan Terjemahan

17 Juni 2023, 16:00 WIB
Ilustrasi puasa. Inilah keutamaan Puasa Arafah yang bisa dikerjakan pada tanggal 9 Dzulhijjah lengkap dengan bacaan niat bahasa Arab, latin, dan terjemahan. /Pexels/Engin Akyurt

MAPAY BANDUNG - Berikut keutamaan melaksanakan Puasa Arafah yang dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijjah 1444 Hijriah beserta niatnya.

Menjelang hari raya Idul Adha 1444 H yang kemungkinan akan jatuh pada Kamis 29 Juni 2023, terdapat beberapa amalan sunnah yang bisa Anda lakukan sebagai tabungan amal di akhirat nanti, salah satunya melaksanakan Puasa Arafah yang dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah.

Puasa Arafah merupakan salah satu puasa terbaik di bulan Dzulhijjah karena puasa ini dilaksanakan tepat di hari dimana jemaah haji sedang melakukan wukuf di padang Arafah.

 

Baca Juga: Lama Tak Terdengar, Legenda Persib Bandung Kini RESMI Berkarir di Persija Jakarta

Puasa Arafah sangat dianjurkan untuk dilaksanakan oleh seluruh umat muslim yang mampu berpuasa sehingga hukum melaksanakan amal ini adalah sunnah muakkad.

Berdasarkan hadits riwayat Muslim, Rasulullah SAW bersabda yang artinya:

"Puasa hari Arafah dapat menghapus dosa dua tahun yang telah lalu dan akan datang, dan puasa Asyura (tanggal 10 Muharram) menghapus dosa setahun yang lalu," (HR Muslim).

Tidak heran jika puasa sunnah di bulan Dzulhijjah ini sangat dianjurkan oleh para ulama mengingat puasa ini dapat menghapus dosa umat muslim selama 4 tahun hidupnya, 2 tahun yang lalu dan 2 tahun yang mendatang.

Baca Juga: Asam Urat dan Susah BAB Teratasi Seketika dengan Resep Herbal ala dr. Zaidul Akbar, Cocok untuk Anak Muda

 

Bagi Anda yang berkeinginan berpuasa sunnah Arafah pada 9 Dzulhijjah (27/28 Juni 2023), Anda dapat melafalkan niat puasa sunnah Arafah pada malam hari sebelum tanggal 27 atau 28 Juni 2023.

Berikut niat puasa sunnah Arafah:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnati Arafah lillâhi ta‘âlâ.

Artinya, "Aku berniat puasa sunnah Arafah hari ini karena Allah Ta'âla."

Dilansir Nu Online, kewajiban niat di malam hari hanya diperuntukkan untuk puasa wajib.

Sedangkan, niat puasa sunnah seperti Puasa Arafah dapat dilakukan di siang hari asalkan Anda belum makan, minum, dan faktor-faktor lainnya yang dapat membatalkan puasa terhitung dari adzan subuh hingga adzan maghrib.*** (Fitri Nur Aulia/JOB Training)

Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.

Editor: Rian Firmansyah

Sumber: NU Online

Tags

Terkini

Terpopuler