Dedi Mulyadi: Makan Siang Gratis Berdampak pada Gerakan Menabung Nasional, Kok Bisa? Begini Penjelasannya

- 7 Maret 2024, 20:58 WIB
Dedi Mulyadi mengungkap dampak program makan siang gratis akan meningkatkan gerakan menabung nasional
Dedi Mulyadi mengungkap dampak program makan siang gratis akan meningkatkan gerakan menabung nasional /KANG DEDI MULYADI/YouTube

Lebih lanjut program menabung ini sangat mungkin dilakukan siswa SD. Karena menurut Dedi, semiskin-miskinnya anak Indonesia terutama yang tinggal di Jawa Barat biasanya uang jajan senilai Rp5.000 sehari diberikan oleh orang tuanya.

Kelebihan lain dari program makan siang gratis yang diusung Capres Prabowo-Gibran yaitu menciptakan budaya baru yaitu mengubah kebiasaan jajan dengan investasi.

“Sekarang diubah, dari budaya jajan menjadi budaya menabung,” ucapnya.

“Mereka (siswa sekolah) mendapat gizi dan nutrisi yang cukup; kedua, mereka dapat berinvestasi sejak kecil,” sambungnya.

Baca Juga: Gus Miftah Yakin Dedi Mulyadi Mampu jadi Gubernur Jawa Barat 2024, Alasannya Dibongkar Habis!

Tak hanya itu, kegiatan menabung menurut Dedi Mulyadi adalah bagian dari pendidikan keuangan sejak dini. Menurutnya sangatlah percuma jika para siswa belajar matematika namun setiap hari harus jajan, terlebih lagi ibu orang tua siswa harus pinjam uang dari bank keliling.

Meski begitu program makan siang gratis dari Capres Prabowo-Gibran memiliki konsep tersendiri. Dedi Mulyadi menerjemahkan konsep makan siang gratis dengan memberikan inovasi baru.

Menurutnya, program makan siang gratis dapat menjadi saran bagi para guru untuk mengajarkan siswa-siswa sekolah pintar menabung uang jajannya sejak dini.

“Makan siang gratis berdampak pada gerakan menabung nasional,” pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Asep Yusuf Anshori

Sumber: YouTube KANG DEDI MULYADI CHANNEL


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x