Network
CIREBON, MAPAYBANDUNG.COM - Video yang memperlihatkan ribuan kendaraan terendam banjir di parkiran sebuah pabrik viral di media sosial.
Dalam rekaman video yang beredar, tampak ribuan kendaraan roda dua atau motor terendam banjir cukup parah.
Diketahui peristiwa tersebut terjadi di parkiran pabrik PT Long Rich Indonesia, Jalan DI Panjaitan, Kalibuntu, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon.
Terlihat dalam video tersebut, para karyawan tampak panik karena kendaraan mereka terendam.
Baca Juga: Kawanan Monyet Liar Sudah Tiba di Rancaekek Hari Ini, Warga: Awas Masuk Rumah!
Motor yang mereka parkir tidak bisa dinyalakan, karena ketinggian banjir yang tinggi sampai menutupi badan motor yang kebanyakan motor jenis bebak.
Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon menyampaikan, tujuh kecamatan di Cirebon terdampak banjir.
Tujuh kecamatan yang terdampak banjir tersebut adalah Kecamatan Waled, Ciledug, Pasaleman, Pangenan, Karangwareng, Babakan, dan Kecamatan Pabedilan.
Banjir tersebut disebabkan meluapnya debit air di sejumlah sungai, sehingga merendam pemukiman warga dengan ketinggian sekitar 20 sentimeter sampai 2,5 meter.
“Hujan deras dengan durasi yang lama di wilayah Cirebon mengakibatkan Sungai Ciberes, Cisanggarung, Cimanis, dan Singaraja meluap, sehingga merendam rumah warga,” kata Kepala BPBD Kabupaten Cirebon Deni Nurcahya dilansir ANTARA, Kamis 7 Maret 2024.
Baca Juga: Diisukan Maju di Pilgub Jabar, Mantan Bupati Purwakarta Ini Justru Raih Suara Tertinggi Caleg DPR RI
Untuk Kecamatan Waled, pihaknya menerjunkan sejumlah personel yang dibantu tim gabungan dari berbagai instansi terkait guna mengevakuasi warga.
Proses evakuasi menyasar ke Desa Ciuyah, Mekarsari, Gunungsari, dan beberapa wilayah di Kecamatan Waled yang terendam banjir.
Dari hasil asesmen sementara di kecamatan ini terdapat 3.125 kepala keluarga (KK) atau 8.067 jiwa yang terdampak banjir serta ratusan warga mengungsi ke tempat lebih aman.
Personel BPBD Kabupaten Cirebon juga dikerahkan keenam kecamatan lain dengan menyisir lokasi, untuk memastikan tindakan evakuasi yang tepat kepada warga terdampak banjir.
Kondisi terkini pada sebagian titik lokasi menunjukkan air yang merendam pemukiman warga secara perlahan surut.***
