Benarkah Warga Jawa Barat Harus Bayar Vaksin COVID-19 di Tahun 2024? Begini Kata Bey Machmudin

- 30 Desember 2023, 10:15 WIB
Bey Machmudin jawab pertanyaan masyarakat soal vaksin COVID-19 mulai berbayar pada 2024 mendatang
Bey Machmudin jawab pertanyaan masyarakat soal vaksin COVID-19 mulai berbayar pada 2024 mendatang /Piaxabay/Ronnysefria/

Sementara itu Keterisian ruang perawatan untuk pasien COVID-19 hanya sebesar 2,31 persen, masih berada di bawah batas aman, yakni di bawah lima persen.

Vini juga menyoroti bahwa varian COVID-19 yang saat ini menyebar adalah varian Omicron dengan subvarian XBB.1.16, XBB.1.5, EG.5, dan JN.1.

Baca Juga: Heboh Ramalan Tahun 2024, Indigo Sebut Gempa Besar Ancam Pulau Jawa

Namun, subvarian Omicron ini diketahui cenderung tidak menyebabkan kasus yang lebih parah meski penyebarannya lebih cepat dan dampaknya tidak seburuk varian sebelumnya.

Di sisi lain, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat intensif dalam mengawasi penerapan protokol kesehatan di objek wisata untuk mencegah penyebaran COVID-19 selama masa libur panjang, mengingat adanya peningkatan jumlah pengunjung.

Dedi Taufik, menyatakan bahwa sektor pariwisata mulai pulih sejak pemerintah menerapkan adaptasi kebiasaan baru.

Baca Juga: Resep Kambing Bakar Empuk dan Lezat, Rekomendasi Sajian Malam Tahun Baru

Data mengenai jumlah wisatawan yang datang ke Jawa Barat masih dalam proses pendataan. Namun, terjadi peningkatan aktivitas terutama di sekitar objek wisata selama libur panjang.

Dedi menegaskan pentingnya kepatuhan terhadap protokol kesehatan di hotel dan destinasi wisata dengan membatasi kapasitas pengunjung sesuai aturan yang telah ditetapkan.

Pemerintah provinsi bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam melakukan pengawasan untuk memastikan pelaku industri wisata dan pengunjung patuh terhadap protokol kesehatan.

Halaman:

Editor: Asep Yusuf Anshori

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah