Ia menuturkan, ini adalah bentuk kepedulian dari Yuk Peduli terhadap masyarakat sekitar yaitu dengan cara mengemas kegiatan tersebut melalui rangkaian ibadah salah satunya dengan tahajud bersama.
"Sebelum salat subuh kita ajak juga tilawah, sekali tilawah itu satu juz, setelah itu salat subuh berjamaah akbar ditutup dengan tausiyah akbar, baru setelah tutup semua rangkaian utamanya Pasar Bahagia," ucapnya.
Baca Juga: Pesan Yana Mulyana untuk Bobotoh Jelang Laga Persib vs Persija: Jadilah Suporter yang Baik
Ia memaparkan, dalam kegiatan ini pihaknya sudah menyiapkan sebelas macam kebutuhan dasar, salah satunya yaitu sayur mayur.
Nurwan menambahkan, pada awalnya pihaknya menargetkan masyarakat yang hadir sebanyak 200 orang, namun ternyata antusiasme masyarakat luar biasa sehingga kurang lebih 300 orang masyarakat hadir dalam kegiatan ini.
"Ini dikhususkan masyarakat Desa Cipicung, tapi alhamdulilah juga dengan spanduk yang kita pasang kemarin, banyak masyarakat umum yang datang dari Kecamatan Banyuresmi," ucapnya.
Ia berterimakasih kepada Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman yang sudah mendukung secara langsung kegiatan ini.
Baca Juga: UPDATE TRANSFER PERSIB: Siap-siap! Pemain Insial AP Bakal Merapat ke Bandung
Selain itu, ia juga mengapresiasi pemerintah Kecamatan Banyuresmi yang telah mendukung penuh kelangsungan rangkaian acara Pasar Bahagia ini.
"Harapan kami mudah-mudahan Pasar Bahagia ini bisa terus berlanjut, jadi kami bisa terus menjaga senyum abadi para ibu-ibu jadi pas datang ke rumah bisa langsung masak enak,” ujarnya.***