MAPAY BANDUNG - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil diisukan mengincar kursi Ketua DPD Golkar Jawa Barat setelah masa jabatannya habis 2023 mendatang.
Namun, ia secara tegas menepis isu tersebut. Emil sapaan akrabnya menuturkan, informasi bahwa dirinya akan masuk Partai Golkar tidak benar.
"Saya kira informasi itu tidak betul, itu aja. Kalau betul, sejak kemarin Musda (Musyawarah Daerah Partai Golkar) sudah ada pergerakan, kan nggak ada," ujar Emil di sela-sela konferensi pers di Mapolda Jabar, Bandung, Senin 22 Februari 2021.
Baca Juga: Stadion Si Jalak Harupat Direncanakan Jadi Salah Satu Tuan Rumah Piala Menpora 2021
Baca Juga: Nakes di Jabar Dapat Ajukan Permohonan Bantuan Alat Kesehatan Melalui Pikobar
Emil secara terang-terangan mengakui bahwa ia ditawari untuk memimpin sejumlah partai politik di Jawa Barat. Namun ia belum bisa memenuhi permintaan itu karena saat ini masih ingin berfokus kepada tugasnya sebagai gubernur.
Ia ingin memastikan sumpahnya sebagai Gubernur Jawa Barat bisa berjalan baik dan lancar tanpa harus fokus terhadap mengincar kursi ketua partai politik.
"Saya ini ditawari untuk memimpin partai-partai di Jawa Barat ada beberapa, tapi semuanya belum bisa saya penuhi karena saya sedang berkonstreasi penuh memastikan kerja Gubernur Jawa Barat sesuai sumpah saya itu berjalan dengan baik dan lancar," ungkapnya.
Baca Juga: Banjir Setinggi 1,5 Meter Terjang Kabupaten Karawang, Warga Mengungsi ke Kantor Desa
Sekali Emil menegaskan isu dirinya akan menjadi ketua DPD Partai Golkar Jabar adalah keliru dan tidak benar. Ia ingin fokus terhadap permasalahan pandemi Covid-19.
"Jadi info itu keliru, jangan dikutip-kutip lagi, kita fokus urusan percovidan perbencanaan saja, itu tidak betul," pungkasnya.
Sebelumnya isu ini mencuat dari pernyataan Pengamat Politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin yang mendapat informasi bahwa Ridwan Kamil mengincar kursi ketua DPD Golkar Jabar.***