WHO Sebut Ada Varian Baru Covid-19 Bernama 'Mu' yang Sudah Menyebar di 39 Negara

- 2 September 2021, 18:13 WIB
Ilustrasi virus Corona varian Mu. Organisasi Kesehatan Dunia WHO tengah memantau perkembangan virus Corona varian baru, yakni varian Mu, atau dikenal sebagai B.1.621.
Ilustrasi virus Corona varian Mu. Organisasi Kesehatan Dunia WHO tengah memantau perkembangan virus Corona varian baru, yakni varian Mu, atau dikenal sebagai B.1.621. /Pixabay/fernandozhiminaicela

MAPAY BANDUNG - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut pihaknya mencatat adanya varian Covid-19 baru yang dinamakan Covid-19 varian Mu.

Varian Mu adalah Virus Covid-19 jenis B.1.621 yang diketahui telah tersebar di 39 negara pada 30 Agustus 2021 lalu.

Berdasarkan catatan WHO, Varian Mu ini pertama kali diidentifikasi di Kolombia bulan Januari 2021 lalu.

Sejak itu, kasus sporadis dan beberapa wabah yang lebih besar telah dicatat di seluruh dunia.

Baca Juga: Kecanduan Film Porno? Ustadz Adi Hidayat Kasih Obat untuk Menyembuhkannya

Sementara varian tersebut membuat kurang dari 0,1% dari infeksi Covid secara global, varian Mu mungkin mulai berkembang di Kolombia dan Ekuador di mana masing-masing menyumbang 39% dan 13% kasus Covid.

Para ilmuwan dan pejabat kesehatan masyarakat sangat ingin mengetahui apakah varian Mu lebih menular, atau menyebabkan penyakit yang lebih serius, daripada varian Delta yang dominan di sebagian besar dunia.

“Epidemiologi varian Mu di Amerika Selatan, terutama dengan peredaran bersama varian Delta, akan dipantau perubahannya,” tulis WHO dilansir MapayBandung.com dari the Guardian.

Baca Juga: Keren! Setelah Trending Internasional, Video 'This Is Indonesia' Atta Halilintar Tayang Times Square New York

Halaman:

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x