Cerita Ojol Bandung Jadi Korban Begal di Ujungberung Dini Hari Tadi, Pelaku Ancam Gunakan Golok

- 9 Februari 2024, 13:30 WIB
Ilustrasi begal. Seorang warga Cileungsi mengalami aksi pembegalan di Jalan Raya Mampir, Kebon Sawit, Kampung Mampir Barat, Desa Mampir, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Kamis, 11 Januari 2024.
Ilustrasi begal. Seorang warga Cileungsi mengalami aksi pembegalan di Jalan Raya Mampir, Kebon Sawit, Kampung Mampir Barat, Desa Mampir, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Kamis, 11 Januari 2024. /PRFMNEWS.ID/PRMN

UJUNGBERUNG, MAPAYBANDUNG.COM - Seorang warga Bandung bernama Sinta menceritakan kejadian pembegalan yang menimpa adiknya Hilmi (34) di kawasan Ujungberung Bandung dini hari tadi Jumat 9 Februari 2024.

Sinta mengatakan sebelum jadi korban begal, adiknya yang berprofesi tersebut tengah menunggu orderan di sekitaran Alun-alun Ujungberung Bandung sekitar pukul 00.15 WIB.

Saat kejadian, pelaku begal yang berjumlah dua orang tersebut mendatangi Hilmi dengan modus menanyakan alamat.

Baca Juga: Besok, Ganjar-Mahfud Gelar Kampanye Akbar di Bandung, Ini Lokasinya

Tak berselang lama, pelaku begal lalu mengeluarkan sebilah golok dan meminta Hilmi menyerahkan uang, HP dan STNK motor.

Dini hari tadi kata Sinta kondisi kawasan Ujungberung tersebut dalam keadaan sepi.

"Awalnya pura-pura menanyakan alun-alun. Lalu mengeluarkan golok ke leher. Di situ meminta hp, uang dan STNK," kata Sinta saat on air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Jumat 9 Februari 2023.

Baca Juga: Dibangun di Gedebage, Tol Terpanjang di Indonesia Ini Bakal Lintasi Dua Provinsi Sekaligus, Bisa Tebak?

Tak hanya itu pelaku begal pun kata Sinta mengancam akan membunuh korban bila berteriak minta tolong.

"Sebelumnya pelaku mengancam kalau beteriak akan dibunuh.

Akhirnya begal itu pun mengambi motor, hp dan uang Hilmi dan langsung pergi melarikan diri.

"Yang diambil motor, hp dan uang," tuturnya.

Akibat kejadian itu, Hilmi mengalami luka sabetan di bagian leher.

Baca Juga: Sejarah Hari Pers Nasional yang Diperingati Setiap 9 Februari

"Kondisi adik leher ada tiga sabetan," terangnya.

Sebelum melarikan diri, korban sempat mengetahui ciri-ciri pelaku begal yang berjumlah dua orang tersebut.

"Ciri-ciri pelaku yang sempat terlihat pelaku berdua pakai matic warna hitam ada tato di kaki kanan kiri," jelasnya.

Usai kejadian pembegalan itu korban langsung melaporkan ke pihak kepolisan. Namun laporan tersebut tidak langsung diproses karena polisi meminta sejumlah berkas kendaraan motor yang dicuri.

Baca Juga: 5 Tokoh yang Bakal Maju di Pilgub Jabar 2024, Ada Artis hingga Politisi Muda

"Setelah kejadian langsung lapor polisi. Tapi kata polisi harus ada BPKB baru bisa diproses. Rencana hari ini akan melapor lagi," ucapnya.***

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x