KTT OKI Siap Digelar 24-26 Oktober 2022, Begini Kesiapan Kota Bandung

- 22 Oktober 2022, 14:00 WIB
 Konferensi Tingkat Tinggi Organisasi Kerjasama Islam atau KTT OKI akan digelar pada 24-26 Oktober 2022 mendatang.
Konferensi Tingkat Tinggi Organisasi Kerjasama Islam atau KTT OKI akan digelar pada 24-26 Oktober 2022 mendatang. /Diskominfo Bandung

MAPAY BANDUNG - Konferensi Tingkat Tinggi Organisasi Kerjasama Islam atau KTT OKI akan digelar pada 24-26 Oktober 2022 mendatang.

Para pemimpin parlemen negara KTT OKI akan mengelar pertemuan di Hotel Pullman Kota Bandung. Forum tersebut merupakan penguatan parlemen dari negara-negara Islam sebagai alternatif untuk membahas isu-isu global.

Pertemuan KTT OKI ini akan turut membahas pembentukan Forum MPR/Majelis Syuro/Majelis Tinggi Sedunia atau nama lainnya sebagai kesepakatan kerjasama dari negara-negara Islam di seluruh dunia.

Baca Juga: Rutin Minum Air Rebusan Ini, Gagal Ginjal Bisa Sembuh Kata dr Zaidul Akbar

Salah satu lokasi yang bakal dikunjungi yaitu Museum Konperensi Asia Afrika (KAA) Jalan Asia Afrika Kota Bandung. Pengelola museum menyatakan siap menyambut para pemimpin dunia tersebut.

Kepala UPT Museum Konperensi Asia Afrika, Dahlia Kusuma Dewi, menyampaikan, pembukaan pertemuan para pemimpin parlemen tersebut akan berlangsung di Gedung Merdeka. Selanjutnya, para peserta juga akan berkunjung ke Museum KAA.

Untuk menyambut para peserta, Gedung Merdeka juga melakukan sejumlah renovasi.

Baca Juga: Geram Ratusan Anak Meninggal akibat Gagal Ginjal Akut, Jokowi Beri Instruksi Tegas pada Menkes

"Untuk tanggal 25 Oktober pagi itu kegiatan berada di Aula Gedung Nerdeka, setelah itu dijadwalkan ada kunjungan ke Museum KAA," jelasnya.

Terkait kesiapan, Dahlia memastikan pihaknya siap untuk menyambut para delegasi juga acara itu.

"Kita sudah menyiapkan. Kita sudah beberapa kali berkoordinasi dengan MPR. Tentunya sudah siap pihak Pemprov (Pemerintah Privinsi Jawa Barat) ini terus dipercepat renovasinya. Saya lihat aula dan sayap barat, juga ruang VIP untuk mengejar acara," bebernya.

Baca Juga: Karyawan yang Berkantor di Jalan Asia Afrika Bandung Bisa Lewat saat Penutupan Jalan 24-26 Oktober 2022

Dahlia menjelaskan, pertemuan tersebut merupakan pertemuan antar pemimpin parlemen yang digagas oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).

"Kebetulan negara yang diundang itu juga anggota dari OKI. Semua ini dalam konteks OKI. Artinya kalau OKI itu tentu punya agenda tahunan tersendiri, kalau agenda ini di luar OKI," jelasnya.***

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x