Network
MAPAY BANDUNG - Pemerintah Kota Bandung berkomitmen untuk memastikan seluruh warga Kota Bandung terlindungi dan mudah mendapatkan akses kesehatan, salah satunya dengan UHC.
UHC sendiri adalah Universal Health Coverage (UHC) adalah program pemerintah dalam menjamin akses kesehatan dan diklaim berhasil meng-cover 98% masyarakat Kota Bandung.
“Harapannya kedepan tidak ada lagi warga kurang mampu yang sulit atau ragu untuk mendapatkan akses pelayanan kesehatan,” ucap Wali Kota Bandung, Yana Mulyana dalam instagram @halobandung.
Baca Juga: Dua Sekolah di Bandung Terlibat Tawuran, Polisi Turun Tangan, Pihak Sekolah Beri Klarifikasi
Bagi anda yang hendak memanfaatkan UHC ini bisa mengikuti tata cara dan ketentuan berikut:
- Memiliki identitas Kota Bandung lebih dari 1 tahun
- Bayi di atas satu bulan dan sudah masuk dalam KK
- Tidak ada anggota keluarga yang terdaftar menjadi peserta BPJS aktif
Baca Juga: Keutamaan Puasa Asyura di Bulan Muharram, Luar Biasa! Begini Ampunan yang Allah Berikan
- Saat berobat ke faskes, sampaikan ke petugas pendaftaran bahwa akan berobat menggunakan UHC, lalu perlihatkan KTP dan KK
- Petugas akan mengecek di P-Care dan mengonfirmasi pasien merupakan peserta JKN atau bukan
- Jika pasien bukan peserta UHC, maka daftarkan diri melalui formulir di puskesmas setempat
- Jika pasien merupakan peserta JKN, bisa langsung berobat dengan fasilitas gratis
- Bagi masyarakat yang tidak mampu, dengan status JKN non aktif, penyelesaian tunggakan dan denda dilakukan melalui Baznas Kota bandung
Adapun UHC ini bisa digunakan di 33 rumah sakit, 102 klinik pratama, 12 klinik TNI/Polri, 80 puskesmas, 12 dokter praktik perorangan, dan 2 dokter gigi.***
