Pastikan Warga Patuhi Protokol Kesehatan, Forkopimda Kota Bandung Gelar Patroli Gabungan

- 13 Maret 2022, 15:45 WIB
Pemerintah Kota Bandung bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Bandung menggelar operasi gabungan untuk memastikan warga tetap mematuhi protokol kesehatan dalam beraktifitas
Pemerintah Kota Bandung bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Bandung menggelar operasi gabungan untuk memastikan warga tetap mematuhi protokol kesehatan dalam beraktifitas /HUMAS KOTA BANDUNG



MAPAY BANDUNG - Pemerintah Kota Bandung bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Bandung menggelar operasi gabungan untuk memastikan warga tetap mematuhi protokol kesehatan dalam beraktifitas.

Operasi gabungan ini sangat penting dilakukan agar masyarakat tidak mengabaikan protokol kesehatan.

Selain untuk memastikan warga mematuhi protokol kesehatan, operasi gabungan tersebut dilakukan untuk memastikan keamanan dan ketertiban di wilayah Kota Bandung.

Baca Juga: dr. Zaidul Akbar Ungkap Penyakit Berbahaya yang Timbul di Balik Kenikmatan Ngopi Sambil Merokok, Waspadalah!

Dalam operasi gabungan tersebut turut hadir pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, Pangdam III/Siliwangi, Mayor Jenderal TNI Kunto Arief Wibowo, Wakapolda Jawa Barat, Brigjen Pol Bariza Sulfi, Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Aswin Sipayung dan Dandim 0618/BS, Letkol Inf Donny Ismuali Bainuri.

Kegiatan operasi gabungan itu dimulai dari Markas Kodam III/Siliwangi.

Mereka menyusuri beberapa ruas jalan yang menjadi pusat keramaian dengan menggunakan sepeda motor.

"Alhamdulillah tadi bersama Panglima dan Wakapolda melakukan monitoring situasi di sekitar Kota Bandung, aman dan kondusif," kata Yana Mulyana dikutip MapayBandung.com dari laman resmi Pemkot Bandung, Minggu 13 Maret 2022.

Baca Juga: Link Live Streaming Persib vs Madura United: Robert Ingin Bertarung Demi Gelar Juara Liga 1

Berdasarkan peraturan yang berlaku, para pedagang diminta untuk menghentikan aktivitas usahanya saat pukul 21.00 WIB.

Saat melakukan operasi gabungan, Yana mengatakan bahwa para pedagang dan masyarakat Kota Bandung sangat patuh terhadap peraturan yang berlaku.

"Sesuai Perwal PPKM, aktivitas itu harus berhenti pada pukul 21.00 WIB. Kelihatannya memang tutup semua dan relatif tidak ada kerumunan," ungkap Yana Mulyana.

Yana berharap, aparat yang ada di masing-masing wilayah di Kota Bandung agar terus menjaga situasi keamanan dan ketertiban di wilayahnya masing-masing. Termasuk memastikan masyarakat mematuhi protokol kesehatan.

"Camat dan semua Forkopimcam (Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan) ikut memelihara situasi kondusif di wilayahnya masing-masing," pinta Yana.

Baca Juga: Tak Perlu Meditasi, Lakukan 4 Cara Mudah untuk Membuka Aura Rezeki Secara Islami, Sangat Mudah!

Operasi gabungan nampaknya akan makin digencarkan demi mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 lagi.

"Tadi Panglima dan Wakapolda juga berharap kegiatan ini bisa rutin dilakukan sehingga situasi kondusif Kota Bandung bisa kita jaga sama-sama," paparnya.

Dalam operasi gabungan itu, mereka dibagi menjadi beberapa regu yaitu jalur tengah dan jalur timur.

Untuk jalur timur dari Makodam III/Siliwangi menuju - Aceh – Seram – RE Martaditana, Cilamaya – Diponegoro – Sentot alibasa – Surapati – PHH Mustopa – Bundaran Cibiru – Soekarno hatta – Ibrahim Adji – Gatot Subroto – Sunda – Jawa – Polrestabes Bandung.

Sedangkan jalur tengah rute patroli dimulai dari Makodam III/Siliwangi ke Jalan Aceh – Seram – RE Martadinta – Merdeka – Lembong – Tamblong – Asia afrika – Gardu jati – Pasirkaliki – Sukajadi, Setiabudi – Gandok – Cieumbuluit – Siliwangi – IR H Djuanda – Sulanjana – Diponegoro – Supratman – Ahmad Yani – Ibrahim adjie – Terusan Jakarta – Ahmad Yani – Sunda – Jawa – Polrestabes Bandung. ***

Editor: Rian Firmansyah

Sumber: bandung.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah